Telat pimpin apel 7 menit, Kapolres ini push up depan anak buah
Dia tidak sungkan memberikan hukuman bagi diri sendiri akibat keterlambatannya.
Setiap pagi, seluruh personel kepolisian diwajibkan untuk mengikuti apel sebelum melaksanakan tugasnya sebagai pengayom masyarakat. Personel yang terlambat mengikuti apel biasanya mendapatkan hukuman berupa push up.
Namun, sebuah pemandangan langka justru terjadi saat berlangsungnya apel di Kantor Kepolisian Resor (Polres) Minahasa Selatan. Seorang pimpinan menghukum dirinya sendiri karena membuat apel terlambat selama tujuh menit.
"Tidak ada anak yang salah, yang salah adalah orangtuanya, tidak ada anggota yang salah, yang salah adalah komandannya," begitu kata Kapolres Minsel AKBP Arya Perdana saat memimpin pelaksanaan, Kamis (9/6) lalu, demikian dikutip dari Divisi Humas Polri.
Arya harus menghukum dirinya sendiri karena membuat pelaksanaan apel tertunda selama beberapa menit. Sedangkan ratusan anak buahnya sudah berdiri di tengah lapangan menunggu arahan yang disampaikannya.
"Saya selaku pimpinan di sini bertanggungjawab atas segala hal yang menyangkut tindakan dan perbuatan setiap personel, menjadi polisi yang baik itu harus bisa mengubah perilaku diri sendiri dulu baru bisa mengubah orang lain. Sungguh hal yang mustahil kita bekerja melayani masyarakat, sementara kita tidak datang tepat waktu, kita harus mengakui bahwa apa yang kita lakukan saat ini merupakan wujud pengingkaran terhadap jati diri kita, polisi yang adalah pelopor ketertiban di ruang publik," tegas Kapolres Minsel.
Atas alasan itu, Arya langsung mengambil sikap. Dia menjatuhkan hukuman push up dengan membuka Topi Lapangan. Push up merupakan simbol rasa bersalah dalam dunia kepolisian. Melihat pimpinannya push up, seluruh personel tanpa perintah langsung mengikutinya.
"Saya sangat mengharapkan, keterlambatan pelaksanaan apel pagi ini adalah yang pertama dan yang terakhir terjadi di lingkungan kita," tutupnya.
Baca juga:
Berbasah-basahan, Kapolresta Banda Aceh tolong kakek jatuh ke sungai
Kapolres ini bikin anak buahnya menangis haru
Polisi penambal ban pilih jujur dan sabar ketimbang terima sogok
Jalan hidup para polisi teladan, pilih kerja halal meski sengsara
Kisah Aiptu Mustamin, polisi nyambi tukang tambal ban di Makassar
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Apa yang dikawal ketat oleh Polresta Pekanbaru? Personel Polresta Pekanbaru mengawal ketat pendistribusian logistik berupa surat suara Pemilu 2024.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.