Tembus 282 Pendaftar, Pansel Tak Perpanjang Pendaftaran Capim KPK
Menurut dia, saat seleksi capim KPK periode 2015-2019, Pansel memperpanjang pendaftaran sebab hanya 134 orang yang mendaftar. Namun, setelah diperpanjang dan menembus 611 pendaftar, Pansel menilai 450 orang tak memenuhi syarat menjadi komisioner KPK.
Ketua Pansel calon pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yenti Ganarsih menyebut hingga Kamis sore ini, pendaftaran untuk menjadi komisioner lembaga antirasuah sudah mencapai 282 orang.
Pansel pun mempertimbangkan untuk tak memperpanjang proses pendaftaran. Pansel menilai jumlah tersebut sudah melebihi dari target, sebab hanya 10 orang nantinya yang akan diserahkan kepada Presiden Jokowi.
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Kapan KPK menahan Mulsunadi? "Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Kapan KPK menahan Bupati Labuhanbatu? Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunjukkan sejumlah uang hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga di Gedung Merah Putih, Jakarta, Jumat (12/1/2024).
"Melihat perkembangannya kelihatannya tidak. Sudah cukup, karena kita hanya memerlukan 10 orang. Kelihatannya kemungkinan besar tidak," kata Yenti di Kantor Kemensetneg Jakarta, Kamis (4/7).
Menurut dia, saat seleksi capim KPK periode 2015-2019, Pansel memperpanjang pendaftaran sebab hanya 134 orang yang mendaftar. Namun, setelah diperpanjang dan menembus 611 pendaftar, Pansel menilai 450 orang tak memenuhi syarat menjadi komisioner KPK.
"Nah ini tahap pertama jauh lebih banyak dibanding waktu itu. Sehingga enggak ada reason untuk perpanjang," ucap Yenti.
Dia menjelaskan saat ini 282 orang yang mendaftarkan diri menjadi capim KPK, 16 diantaranya dari jaksa dan hakim. Dan ada pula satu anggota TNI yang juga ikut seleksi.
"Komisioner dan pegawai KPK 10 orang. Kemungkinan ada 3 (komisioner)," ujar dia.
Selain itu, ada pula dari advokat 57 orang, dosen 53 orang, swasta, BUMN, dan pebisnis 26 orang, Polri 10 orang, serta auditor 6 orang. Sementara, 103 lainnya berasal dari berbagai latar belakang.
Seperti diketahui, berdasarkan jadwal awal, waktu pendaftaran capim KPK dibuka selama 14 hari, sejak Rabu (12/6) sore ini. Pendaftaran akan ditutup pada Kamis (4/7) pukul 16.00 Wib.
Reporter: Lisza Egeham
Baca juga:
Staf Ahli Kapolri Irjen Ike Edwin Ikut Seleksi Capim KPK
Atas Rekomendasi Jaksa Agung, Ranu Mihardja Daftar Capim KPK
Wapres JK Harap Pimpinan KPK Terpilih Tak Asal Ambil Tangkap
Deputi Pencegahan Ikut Seleksi Calon Pimpinan KPK
Setelah Deputi Pencegahan, Penasihat Ikut Daftar Calon Pimpinan KPK