Terduga teroris di Gunungkidul ditangkap usai antar ibu ke pasar
Terduga teroris di Gunungkidul ditangkap usai antar ibu ke pasar. Anggota Densus sempat menggeledah rumah terduga teroris di RT 04 RW 01, Kampung Jeruk, Desa Kepek, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul, DIY.
Seorang terduga teroris berinisial RS (33) warga RT 04 RW 01, Kampung Jeruk, Desa Kepek, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul, DIY, ditangkap tim Densus 88, Selasa (6/6). RS ditangkap seusai mengantar sang ibu ke pasar.
Kakak RS, Eko Budiyanto mengatakan, adik ketiganya ini ditangkap oleh polisi seusai mengantar ibunya ke pasar Argosari, Wonosari, Gunungkidul. Menurut Eko, RS berencana untuk mampir ke rumah saudara yang ada di Dusun Madusari, Desa Wonosari, setelah mengantar ibu ke pasar.
"Setelah mengantar dan meninggalkan ibu, adik saya akan ke rumah saudara. Saat dalam perjalanan itu, adik saya ditangkap oleh polisi," tutur Eko.
Eko mengatakan, ada rombongan polisi yang datang ke rumah usai adiknya ditangkap. Para polisi yang datang sempat melakukan penggeledahan di rumah.
"Tidak ada barang bukti yang dibawa dari rumah. Tetapi polisi sempat membawa istri dan tiga anak adik saya dan anak saya juga sempat dibawa. Tetapi istri dan tiga anak adik saya serta anak saya sudah dikembalikan ke keluarga. Hanya RS yang hingga saat ini belum dikembalikan," ucap Eko.
Terpisah Kasat Brimob Polda DIY, Kombes Pol Dadang Rahadja membenarkan adanya penangkapan terduga teroris di Gunungkidul. Penangkapan dilakukan oleh Tim Densus 88 Mabes Polri dan dibantu personel Brimob Polda DIY. Saat ini, RS ditahan di Mako Brimob Polda DIY, Baciro, Gondokusuman, Kota Yogyakarta.
"Sementara yang diamankan satu orang. Diamankan di Gunungkidul tadi siang," ujar Dadang saat ditemui di Mako Brimob Polda DIY, Selasa (6/6) malam.
Baca juga:
Keluarga terkejut RS diamankan Densus 88 terkait terorisme
Densus 88 amankan terduga teroris di Gunungkidul
Terduga teroris MI pernah beri tausiah ke dua pelaku bom Kp Melayu
Densus 88 amankan seorang pria di Cipacing
Bom Kampung Melayu, Densus 88 geledah rumah istri AS di Bogor
Densus masih periksa 6 orang terkait bom bunuh diri Kampung Melayu
Usai geledah rumah kontrakan di Bogor, Densus 88 amankan satu wanita
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Kapan Komjen Rycko Amelza dimutasi ke Densus 88? Komjen Rycko Amelza Dahniel baru saja dimutasi ke Densus 88. Sebelumnya dia menjabat Kalemdiklat Polri.
-
Siapa yang ditangkap Densus 88 karena mengancam Paus Fransiskus? Ada ketujuh orang terduga pelaku teror itulah yang mengunggah di akun media sosial pribadi.