Terduga teroris yang ditangkap di Bekasi berinisial M asal Jambi
Terduga teroris yang diciduk oleh Densus 88 baru tinggal sekitar tiga bulan. Dia bersama dengan istrinya mengontrak kios berukuran sekitar 3X5 meter untuk berjualan helm. Informasi didapat, M berasal dari Jambi.
Ini identitas terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Bekasi
Seorang pedagang helm di Jalan Raya Pekayon, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, berinisial M, ditangkap Densus 88 Antiteror Mabes Polri, Rabu (20/12). Rupanya, pria yang belum diketahui identitasnya lengkapnya itu baru tiga bulan berdagang di kios yang dikontrak tersebut.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Apa yang terjadi di Bekasi pada Kamis (30/11) ? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
Muhtarudin, saksi mata mengatakan, aparat Densus 88 datang menggunakan lima mobil sekitar pukul 06.30 WIB. Mayoritas dari mereka berseragam lengkap dengan membawa senjata laras panjang. Mereka lalu masuk ke dalam kios yang ditempati terduga teroris.
"Densus baru pergi sekitar pukul 09.00 WIB," katanya saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (20/12).
Muhtar mengatakan, terduga teroris yang diciduk oleh Densus 88 baru tinggal sekitar tiga bulan. Dia bersama dengan istrinya mengontrak kios berukuran sekitar 3X5 meter untuk berjualan helm. Informasi didapat, M berasal dari Jambi.
"Orangnya memang agak asing, jadi agak segan untuk menegur atau menyapa," kata pemilik kios yang berada di sampingnya ini.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Indarto membenarkan terkait penangkapan yang dilakukan oleh aparat Densus 88 Antiteror Mabes Polri. Pihaknya hanya membantu pengamanan luar.
"Lengkapnya langsung ke Pak Argo (Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono)," kata Indarto ketika dikonfirmasi.
Baca juga:
Densus 88 amankan pedagang helm di Bekasi
Dari 12 terduga teroris ditangkap di Sumsel, 7 diantaranya jadi tersangka
Terduga teroris di Sumsel rencanakan serang Mako Brimob Depok
Polri tegaskan pelaku ujaran kebencian di Kalbar terkait jaringan teroris
Terduga teroris di Palembang pedagang keripik & dikenal cuek ke warga