Terminal 3 banjir, DPR desak AP II lakukan investigasi
Dia menduga kejadian itu karena pengoperasian bandara terlalu tergesa-gesa.
Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta yang baru dioperasikan 9 Agustus digenangi air setelah hujan deras terjadi pada Minggu (14/8) sore. Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Yudi Widiana Adia, meminta pihak Angkasa Pura II selaku pengelola untuk melakukan investigasi penyebabnya.
"Dengan kejadian banjir kemarin, lakukan saja investigasi apakah banjir akibat drainase yang luber hingga tidak terantisipasi. Makanya saya mendorong tolong diselidiki supaya jelas permasalahannya," kata Yudi di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/8).
"Kalau sudah diinvestigasi dan sudah tahu antisipasinya seperti apa, tentu harus dijelaskan kepada publik. Dan kami (komisi V) kita akan membuat pernyataan politik lagi nanti, bila dalam investigasi tidak ada perbaikannya," sambungnya.
Yudi menilai pembangunan Terminal 3 memang belum tuntas. Menurutnya, Terminal 3 memang terkesan memaksakan untuk dioperasikan karena gedung yang lama tengah direnovasi.
"AP II sudah minta maaf atas gangguan kenyamanan penumpang yang terganggu. Karena memang ini (proyek) belum tuntas semuanya kan. Sementara terminal 3 yang lama kan harus sudah di renovasi," tegasnya.
Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten sore tadi , Minggu (14/8) di genangi air dengan ketinggian 5-10 centimeter. Genangan air ini diakibatkan hujan deras serta angin kencang yang turun sejak minggu siang.
Selain genangan air, beberapa titik bocor terlihat di pelataran terminal yang baru di operasikan pada selasa lalu.
Beberapa petugas kebersihan yang ada di Terminal 3 baru Bandara Soekarno-Hatta, terlihat sibuk membersihkan genangan air yang menggenang di pelataran pintu keberangkatan. Air setinggi 5-10 centimeter ini menggenang lantaran hujan deras di sertai angin kencang yang turun sejak Minggu siang.
Selain genangan air, beberapa titik kebocoran juga terlihat di pelataran gedung terminal yang baru beroperasi sejak Selasa 9 Agustus 2016 lalu.
Selain banyaknya genangan air, para penumpang juga terlihat kesulitan berteduh lantaran bangku untuk tempat duduk yang masih kurang.
"Sudah banjir, banyak bocor juga, ini belum layak dioperasikan sudah dipaksakan," ujar Navi seorang penumpang saat tiba di Terminal 3 itu.
Baca juga:
Menteri Rini: Kami akan lakukan perbaikan Terminal 3 Ultimate
Listrik Terminal 3 Ultimate sempat padam, ini kata PLN
Terminal 3 banjir, YLKI nilai kontraktor harus kena sanksi
Selain banjir, toilet Terminal 3 Ultimate Soekarno-Hatta juga mampet
Garuda Indonesia target OTP segera meningkat di Terminal 3 Ultimate
Baru dibangun, Terminal 3 Soekarno-Hatta tuai kecaman
Cegah banjir terminal 3, Wika bakal bikin sodetan dan talang
-
Apa fasilitas unik di Terminal 3 Bandara Changi yang menjadi daya tarik utama? Terminal 3 selesai dibangun pada Januari 2008, menambah kapasitas sekira 22 juta penumpang per tahun. Ini mengambil gaya yang sangat berbeda dari Terminal 1 dan 2 yang lebih tradisional, dengan struktur kaca yang besar. Desain Terminal 3 memanfaatkan cahaya internal alami secara ekstensif. Di sana terdapat "The Slide" tertinggi di dunia yang ditemukan di bandara.
-
Mengapa Terminal Kutoarjo dibangun? "Tempat naik turun juga harus representatif. Terminal ini dibangun agar penumpang mendapat tempat yang cukup nyaman untuk naik turun dari Kutoarjo," pungkas Joko, dikutip dari Jatengprov.go.id.
-
Kapan Menhub Budi Karya Sumadi melakukan ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? Menhub Budi Karya Sumadi melakukan pemeriksaan atau ramp check dua pesawat di Bandara Soekarno-Hatta Jumat (29/3).
-
Siapa saja yang ikut dalam ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? Dalam ramp chek tersebut, Menhub ditemani pihak dari maskapai dan operator Bandara memeriksa bagian roda pesawat dan beberapa fungsi alat dari pesawat milik BUMN Garuda Indonesia.
-
Kenapa Terminal Salatiga dianggap sebagai terminal terindah di Indonesia? Ini tak terlepas dari viewnya yang menghadap langsung ke kawasan pegunungan dan dataran tinggi. Belum lagi desain bangunannya yang dianggap futuristik, di mana gedungnya dibuat persegi dengan tiga lantai. Perpaduan plesteran halus di dinding belakang, dengan batuan alam di bangunan depan menjadikan terminal tersebut berbeda dan indah. Jembatan bercabang dua yang menjadi penghubung lantai bawah dengan rumah makan di lantai atas semakin mempercantik terminal tersebut.
-
Kapan Terminal Salatiga mencapai puncak kejayaannya? Kota Salatiga pernah memiliki terminal bus yang amat terkenal di era 1960-1970-an.