Tersinggung, Pemuda di Kupang Tikam Temannya saat Pesta Miras
Yardians Yonathan Taek (21), tewas ditikam rekannya bernama Grend Paul Messakh (18), warga Jalan Hati Mulia, Kelurahan Oebobo, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Peristiwa penganiayaan dan penikaman ini terjadi pada Senin (8/2) di Tofa, Kelurahan Maulafa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.
Yardians Yonathan Taek (21), tewas ditikam rekannya bernama Grend Paul Messakh (18), warga Jalan Hati Mulia, Kelurahan Oebobo, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Peristiwa penganiayaan dan penikaman ini terjadi pada Senin (8/2) di Tofa, Kelurahan Maulafa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.
Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Hasri Manasye Jaha, yang dikonfirmasi Senin (8/2) membenarkan kejadian ini. Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi. "Kami masih menyelidiki lebih lanjut motif kasus ini dan mencari pelaku," Jelasnya.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Kenapa kata penutup pidato penting? Sangat penting untuk pembicara memperhatikan kata-kata penutup yang dituangkan dalam setiap pidatonya.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
Kasus ini berawal saat korban bersama pelaku dan teman-temannya duduk bersama sambil meneguk minuman keras. Selang beberapa saat, korban mengatakan sesuatu yang menyinggung perasaan pelaku. Pelaku emosi dan memukul korban.
Tidak puas dan dipengaruhi minuman keras, pelaku kemudian mengambil pisau kemudian menikam korban sebanyak dua kali. Setelah itu pelaku melarikan diri.
Korban pun sekarat dan meninggal dunia. Ia sempat dibawa ke rumah sakit Leona Kupang untuk mendapatkan pertolongan medis, namun sia-sia.
Kerabat korban, Yohanis Markus Taniu (33), yang kaget mendengar peristiwa itu mengaku saat itu dia yang sedang tertidur didatangi orang tua korban dan membangunkannya.
Guru honorer ini mendapat kabar bahwa korban sudah meninggal di rumah sakit Leona Kupang dan ia pun mengecek kejadian tersebut.
Ia memastikan kalau korban sudah meninggal dunia dan kemudian ke Polres Kupang Kota melaporkan kasus ini, sesuai laporan polisi nomor LP/B/57/ 2021/SPKT Resor Kupang Kota tanggal 8 Februari 2021.
Personel Polres Kupang Kota ke lokasi kejadian dan mengamankan barang bukti pisau yang dipakai pelaku untuk menikam korban.
Baca juga:
Diduga Cinta Segitiga, Pasangan Kekasih Lansia di Sidoarjo Dibacok hingga Koma
Polisi Cecar Nurhadi 21 Pertanyaan Kasus Pemukulan Sipir Rutan KPK
Kasus Penganiayaan Anggota TNI di Gorontalo, 7 Orang Jadi Tersangka
WN Amerika Dikeroyok di NTB, Polisi Tetapkan 5 Orang Tersangka
Eks Sekretaris MA Diperiksa Terkait Pemukulan Terhadap Sipir Rutan KPK