Tertibkan rumah dinas, TNI tangkap 31 orang terlibat narkoba & judi
Petugas mengamankan barang bukti berupa paket sabu, bekas alat isap sabu, uang sebesar Rp 50 juta dan lain-lain.
Kodam I Bukit Barisan menertibkan dan mengosongkan 9 unit rumah dinas di Asrama TNI Abdul Hamid, Medan. Dalam operasi itu, mereka juga mengamankan 31 orang yang diduga terlibat penyalahgunaan narkoba dan perjudian.
Operasi penertiban dipimpin Aslog Kasdam I Bukit Barisan Kolonel Arm Anggoro. "Upaya ini dilakukan untuk menertibkan rumah yang dihuni oleh para keluarga pensiunan TNI, agar segera dikosongkan," kata Wakil Kepala Penerangan Kodam 1 Bukit Barisan Letnan Kolonel Inf Khoiruddin, Sabtu (20/2).
Dia menambahkan, upaya penertiban ini juga dilakukan menyusul maraknya informasi penyalahgunaan narkoba dan perjudian di lokasi itu. Hasilnya, mereka menemukan 31 orang yang diduga terkait dengan penyalahgunaan narkoba dan perjudian dari lokasi penertiban. Bahkan seorang di antaranya, JA, ditengarai sebagai bandar judi togel.
Petugas mengamankan barang bukti berupa sejumlah paket sabu, bekas alat isap sabu, uang sebesar Rp 50 juta, rekap judi togel, sejumlah handphone, dan 8 unit sepeda motor. "Temuan uang tunai itu akan diselidiki apakah uang dari hasil penjualan narkoba atau dari judi togel," sambung Khoiruddin.
Ke-31 orang bersama barang bukti rencananya akan diserahkan kepada Polsek Sunggal. Penyelidikan selanjutnya akan dilakukan di sana.
Khoiruddin memastikan mereka akan terus melakukan penertiban rumah dinas. Upaya itu dilakukan bertahap dan berkelanjutan. "Rumah yang telah dikosongkan akan diserahkan kepada prajurit yang selama ini mengontrak rumah," pungkasnya.
Baca juga:
Terlibat narkoba dan asusila, 3 prajurit Kodam V Brawijaya dipecat
Istana minta Paspampres yang kedapatan bawa sabu dicopot
Budi Waseso: Bila TNI-Polisi terbukti terlibat narkoba pasti dipecat
Jadi kurir sabu, Pratu S terancam dipecat dari TNI
Nyambi jadi kurir sabu, anggota TNI di Palembang diringkus polisi
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Kenapa prajurit TNI mengamankan 'penyusup' tersebut? Salah satu tugas prajurit TNI adalah menjaga segala macam bentuk ancaman demi kedaulatan dan keselamatan bangsa Indonesia.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Apa yang berhasil diamankan oleh prajurit TNI? Menariknya, penyusup yang diamankan ini bukanlah sosok manusia. Salah satu tugas prajurit TNI adalah menjaga segala macam bentuk ancaman demi kedaulatan dan keselamatan bangsa Indonesia.
-
Apa yang dilakukan prajurit TNI kepada anggota KKB? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.