Tiga Jemaah Haji Hilang di Mina Arab Saudi, Begini Kronologinya
Saat rombongan sampai di Maktab atau Mina ternyata Niron sudah tidak ada.
Kronologi hilangnya jemaah dipaparkan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Surabaya.
Tiga Jemaah Haji Hilang di Mina Arab Saudi, Begini Kronologinya
Tiga orang jemaah haji dikabarkan hilang di Mina, Arab Saudi pada Kamis (29/7) lalu.
Salah satunya ternyata adalah jemaah asal Probolinggo.
- Temuan Alat Penggiling Kuno Ini Ungkap Ungkap Misteri Zaman Neolitikum di Gurun Arab, Begini Penjelasan Ilmuwan
- Kronologi Jemaah Asal Haji Asal Makassar yang Bayar Denda Rp278 Juta karena Beli Emas 1 Kg di Arab Saudi
- Hilang Setelah Melempar Jumrah, Jemaah Haji asal Probolinggo Ternyata Sudah Wafat di Mina
- Melihat Kota Masa Depan Arab Saudi 'Neom', Akan Jadi 'Surga' Hiburan
Kronologi hilangnya jemaah haji dipaparkan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Surabaya.
Diketahui, Niron (65), merupakan seorang jemaah haji asal Desa Muneng Kidul, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.
Ia dilaporkan hilang usai melakukan lempar jumroh aqabah di Mina, Arab Saudi.
Kepala Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Surabaya Husnul Maram menceritakan kronologi hilangnya jamaah yang masuk dalam kloter 65 tersebut. Dia menyebut, berdasarkan laporan yang diterimanya, pada 28 Juni lalu yang bersangkutan masih bersama rombongan. Lalu pada 29 Juni 2023 bertepatan dengan 11 Dzulhijjah, Niron dan rombongan mendapat jadwal melempar jumroh.
Pada 5 Juli ternyata identitasnya ditemukan, tetapi isterinya baru lapor kepada petugas pada 8 Juli. Identitas itu berupa kalung, baju yang dipakai oleh Niron saat itu.
"Identitasnya, kalung, ada semua, termasuk baju yang dipakai Niron saat lempar jumroh juga ada. Dan itu dibenarkan oleh istrinya,"
Kepala Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Surabaya Husnul Maram
Hingga saat ini petugas terus melakukan penyisiran di Saudi Arabia, baik di rumah sakit ataupun di tenda dan lokasi jamaah yang dekat dengan Mina.