Tingkatkan Literasi, Kemenag akan Terbitkan Buku Saku Halal
Kepala Pusat Pembinaan dan Pengawasan Jaminan Produk Halal Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag, A Umar, mengatakan kehadiran buku ini menjadi salah satu upaya pihaknya dalam meningkatan literasi masyarakat tentang Jaminan Produk Halal (JPH).
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) akan segera merilis Buku Saku Halal. Kepala Pusat Pembinaan dan Pengawasan Jaminan Produk Halal Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag, A Umar, mengatakan kehadiran buku ini menjadi salah satu upaya pihaknya dalam meningkatan literasi masyarakat tentang Jaminan Produk Halal (JPH).
Buku Saku Halal disusun hasil kerja sama BPJPH Kemenag dengan Pusat Pengkajian Masyarakat dan Pendidikan Islam Nusantara (PPM-PIN) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kenapa Kemang di Jakarta Selatan dikenal sebagai pusat kuliner? Kemang di Jakarta Selatan telah lama dikenal sebagai pusat kuliner yang tidak pernah berhenti berinovasi.
-
Apa yang disosialisasikan Kemendag? Kementerian Perdagangan berupaya untuk terus mendorong kinerja ekspor dengan memberikan kemudahan dan kepastian hukum. Untuk itu, Kemendag menggelar sosialisasi dua Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) terbaru mengenai ekspor pada Selasa, 18 Juli 2023.
-
Apa yang dilakukan Kemensos di Kabupaten Tulungagung? Kementerian Sosial berkolaborasi memberikan pelayanan operasi katarak bagi PPKS lanjut usia (lansia) di Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur, menggandeng Pemkab Tulungagung, RSUD Dr. Iskak, YPP, SCTV, Indosiar serta Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI).
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
"Buku saku ini membahas sejumlah topik penting tentang halal dan Jaminan Produk Halal. Harapannya, buku ini dapat meningkatkan khasanah literasi halal kita, sebagai upaya kita bersama untuk terus mendorong dan menyukseskan penyelenggaraan JPH di Indonesia," kata Umar dikutip dalam keterangan pers, Senin (6/9).
Dia menjelaskan peningkatan penguasaan literasi halal di masyarakat merupakan salah satu indikator penting dalam mewujudkan suksesnya penyelenggaraan JPH di Indonesia. Terlebih, cita-cita untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat produsen produk halal dunia telah menjadi komitmen bersama.
"Karenanya, upaya penanaman literasi perlu dilakukan secara serius bahkan sedini mungkin, sebagai modal dasar untuk membangun ekosistem halal Indonesia yang kuat dan unggul di masa mendatang," bebernya.
Dia menjelaskan Buku Saku Halal tersebut akan dirilis pada 7 September 2021 oleh Plt Kepala BPJPH Mastuki dan Rektor UIN Surakarta Mudofir. Peluncuran akan dilaksanakan secara virtual melalui zoom meeting pada jam 09.00 WIB.
Sementara itu dia menjelaskan Buku saku ini membahas sejumlah topik yang sangat menarik. Mulai dari konsep halal dalam Islam dan sains, urgensi mengonsumsi produk halal, regulasi tentang sertifikasi halal, dukungan pemerintah terhadap sertifikasi halal, halal sebagai global life style.
"Hingga bagaimana tata cara mendeteksi atau memastikan produk halal," pungkasnya.
Baca juga:
Kemenag Siap Cairkan Rp63 Miliar Tunggakan Sertifikasi Dosen PTKI Swasta
Kemenag Terbitkan Panduan Penyelenggaraan PTM Terbatas di Madrasah dan Pesantren
Kemenag Alokasikan Anggaran Rp55,85 T untuk Program Pendidikan
Komisi VIII Minta Kemenag Ambil Peran Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Guru Agama
Komisi VIII Dukung 11 Pos Anggaran Tambahan Kemenag Senilai Rp11,5 T
Wamenag: Vaksinasi Pesantren Terus Dikebut