Tjahjo Kumolo: Masak Samad ketemu PDIP pakai masker, lagi flu?
Tjahjo Kumolo tak percaya jika ada pertemuan rahasia antara elite PDIP dengan Abraham Samad.
Pelaksana tugas (Plt) Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menuding Ketua KPK Abraham Samad melakukan pertemuan beberapa kali dengan elite PDIP sebelum pilpres. Saat itu, Hasto menyebut setiap melakukan pertemuan ketua lembaga antirasuah itu selalu mengenakan topi juga masker untuk menutup wajahnya.
Namun, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo membantah tudingan koleganya itu. Menurut dia, memang Samad pernah hadir dalam acara partai, tapi tak pernah mengenakan masker.
"Dalam acara partai beliau dua kali hadir, saya dampingi terus, masak ketemu pakai masker, memang flu apa," kata Tjahjo di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Jumat (23/1).
Selain itu, mantan Sekjen PDIP ini juga menegaskan, jika melakukan pertemuan dengan petinggi KPK, orang tersebut pasti didampingi pihak internal KPK.
"Saya sekali ikut ketemu beliau (Abraham Samad) ketemu beliau sebagai teman, beliau sama stafnya. Ketemu orang KPK pasti ada pendampingnya kok, enggak ada rahasia," tegas Tjahjo.
Sebelumnya, Plt Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengumbar tentang skenario pertemuan antara ketua KPK, Abraham Samad dengan elit PDIP. Tujuannya, untuk memangsangkan Jokowi dengan Abraham sebagai capres dan cawapres pada pilpres lalu.
Hasto memaparkan dengan gamblang ke awak media bagaimana berlangsungnya manuver politik itu. Samad disebut menginginkan kursi Wakil Presiden pada pemilu silam.
Bahkan, Hasto memperagakan semua gerak gerik Samad saat melakukan pertemuan. Dari gaya berpakaian, mengenakan masker sampai pada duduk di sofa dengan sajian buah segar tepat di depan meja pucuk pimpinan KPK tersebut.
Baca juga:
Tjahjo Kumolo sebut sah saja jika Abraham Samad ketemu elite PDIP
Mabes Polri bantah Komjen Budi Gunawan terlibat politik praktis
5 Fakta soal tulisan 'Rumah Kaca' dan Abraham Samad
PDIP bisa buat karier Samad tamat?
Ketika Samad ditanduk Banteng
Samad diserang, dari sprindik Anas, foto mesra, sampai lobi politik
-
Bagaimana Effendi Simbolon menunjukkan kesetiaannya terhadap PDIP? Effendi di hadapan Hasto dan dewan kehormatan PDIP menyatakan tegak lurus dengan arahan partai.
-
Kenapa keenam Caleg terpilih PDIP diminta mundur? Adapun penyebab keenam caleg terpilih itu diminta mundur karena terkena sistem Komandante, rata-rata mereka (para caleg) sudah membuat surat pengunduran diri ketika sebelum waktu pencoblosan.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Apa yang dikatakan Anang Hermansyah tentang bergabungnya ia dengan PDIP? Mendapat pujian seperti itu, suami Ashanty tidak mempermasalahkan akan berjuang bersama Krisdayanti di masa yang akan datang. "Baiklah, nggak masalah," kata Anang Hermansyah di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, pada Minggu (10/9/2023).
-
Di mana Rakernas PDIP diadakan? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Mengapa Anang Hermansyah bergabung dengan PDIP? Krisdayanti merespons dengan positif keputusan mantan suaminya untuk bergabung dengan PDIP dan mencalonkan diri di Pemilu 2024. Menurutnya, partai memerlukan figur berpengalaman seperti Anang untuk memenangkan satu kursi di DPR-RI.