TNI AU Usut Viral Pesawat Asing Terbang Rendah di Atas Laut Natuna
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama TNI Indan Gilang B mengatakan, pihaknya sudah memeriksa video koordinat pesawat tempur yang terbang rendah itu. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (6/4) sekitar pukul 16.15 Wib.
Markas Besar TNI Angkatan Udara mengusut kabar terkait pesawat tempur asing terbang rendah di Natuna, Kepulauan Riau, dalam video yang tersebar di media sosial.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama TNI Indan Gilang B mengatakan, pihaknya sudah memeriksa video koordinat pesawat tempur yang terbang rendah itu. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (6/4) sekitar pukul 16.15 Wib.
-
Apa yang dibantah oleh TNI AD terkait video viral penganiayaan di Bandung? TNI Angkatan Darat (AD) membantah terkait narasi disampaikan pemuda inisial Y terduga pelaku penganiayaan yang mengaku sebagai keponakan dari Mayor Jenderal Rifky Nawawi.
-
Apa yang sedang dilakukan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dalam video yang viral? Sebuah video memperlihatkan Panglima TNI dengan santai beli nasi di warteg.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Kenapa video Bima Yudho Saputro viral? Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral. Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
"Di Perairan Natuna telah melintas pesawat tempur asing diperkirakan jenis F-18 Hornet, di atas FPSO (Floating, Production, Storage and Off loading Vessel) Kakap Natuna yang dioperasikan oleh Perusahaan minyak Indonesia dan berada di wilayah ZEE, sekitar 169 mile di sebelah barat dari Kepulauan Natuna," jelas Indan, seperti dikutip Antara, Rabu (7/4).
Dari hasil pemeriksaan sementara, kata dia, pesawat itu melintas di luar wilayah teritorial Indonesia.
Namun demikian, TNI AU masih terus melakukan pendalaman terkait kejadian ini.
"Atas kejadian tersebut, disampaikan bahwa pesawat melintas di luar wilayah teritorial Republik Indonesia. Dan saat ini, TNI AU sedang mendalami kejadian tersebut dengan pihak terkait," tuturnya.
Baca juga:
Setelah 3 Hari Tertahan di Batam, Pesawat Ethiopian Cargo Diperbolehkan Terbang
Belum Ada yang Bertanggung Jawab, Ethiopia Airlines Masih Ditahan di Bandara Batam
Kronologi F16 TNI AU Turunkan Paksa Pesawat Ethiopian Airlines di Batam
Pesawat F16 TNI AU Turunkan Paksa Ethiopia Airlines di Batam
Dua pesawat tempur asing masuk wilayah Natuna, TNI AU kerahkan F16
Panglima TNI soal usir pesawat Malaysia: Kalau bawa bom gimana?