TNI minta sandera dibebaskan hari ini, kalau tidak bakal diserbu
Hingga kini, belum diketahui motif kelompok bersenjata tersebut menyandera sejumlah WNI.
Kepala Penerangan Kodam Cendrawasih Letkol Teguh Puji Rahardjo mengatakan batas pembebasan dua warga negara Indonesia yang menjadi sandera Organisasi Papua Merdeka dilakukan pada hari ini. Jika tak dibebaskan, Tentara Papua Nugini akan melakukan tindakan represif.
"Itu sudah masuk wilayah Papua Nugini, jadi TNI tidak masuk. Kita berkoordinasi dengan pasukan bersenjata Papua Nugini," kata Letkol Teguh saat dikonfirmasi, Senin (14/9).
Kendati demikian, kata dia, TNI bersiaga di daerah perbatasan untuk membantu tentara Papua Nugini. Namun belum diketahui pasti tuntutan pembebasan sandera ini. Diduga peristiwa ini terkait Pasific Interland Forum (FIF).
"Kemarin negara-negara pasific melaksanakan acara dalam rangka pembangunan bidang ekonomi tapi dari kelompok sebelah ini, meminta dimasukkan soal HAM, Papua Barat, tapi itu tidak bisa kaitannya dengan perekonomian tapi belum jelas. Kita masih monitor terus," kata dia.
Seperti diketahui, dua warga negara Indonesia (WNI) disandera oleh kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Skowtiau. Menurut Kapuspen TNI Mayjen Endang Sodik, kasus tersebut berawal saat 4 WNI tengah menebang kayu di kampung Skopro, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom.
Kampung tersebut merupakan salah satu daerah yang berada di perbatasan RI-PNG. Satu dari empat WNI itu lalu ditembak kelompok bersenjata tersebut.
"Jadi kan tanggal 9 September aksi gerakan separatis OPM atau gerakan separatis Papua bersenjata telah menembak mati satu penebang kayu di kampung Skopro, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom. Dari kasus itu dikembangkan ternyata yang kena ada 4 orang yang bekerja itu, satu mati, satu melapor Polres. 2 orang tidak diketahui. Pada tanggal 11 September ternyata 2 orang itu dibawa ke daerah Skowtiau itu wilayah PNG," kata Endang saat dihubungi merdeka.com, Minggu (13/9) malam.
Endang mengatakan, TNI sudah meminta tentara PNG membebaskan kedua sandera tersebut dengan mengutamakan keselamatan mereka. Namun hingga kini belum ada pernyataan dari kelompok yang menyandera kedua WNI tersebut.
"Karena itu sudah masuk PNG maka TNI dan Kodam berkoordinasi dengan konsulat TNI di Panina di PNG. Kemudian kita kontak atase pertahanan di PNG untuk bersama-sama konsulat RI untuk meminta kepada Bupati Paninai dan Tentara PNG untuk melakukan negosiasi," ujar dia.
Baca juga:
Politikus PDIP: Pemerintahan kita melambai, kerjanya gunting pita
Pangdam Cendrawasi tegaskan OPM sandera 2 WNI belum minta tebusan
Pangdam Cendrawasih sebut OPM sandera 2 WNI berasal dari kelompok JP
Fakta-fakta 2 WNI disandera kelompok bersenjata Papua
-
Kapan KPU Papua dan Papua Pegunungan berangkat ke Jakarta? Saat ini kami sedang bersiap-siap menuju Jakarta menggunakan pesawat milik Trigana yang akan transit di Makassar
-
Siapa yang membawa komisioner KPU Papua dan Papua Pegunungan ke Jakarta? Sementara itu Area Manager Trigana Papua Irwan Rohendi secara terpisah mengakui, pihaknya menyiapkan Boeing 737-500 untuk membawa komisioner KPU Papua Pegunungan dan KPU Papua.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang dilakukan anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta saat rapat paripurna? Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Cinta Mega kedapatan tengah bermain game slot saat rapat paripurna penyampaian pidato Penjabat (Pj) Gubernur terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).