Tolong Gubernur Jambi! Ibu Baru Melahirkan Ditahan Rumah Sakit Gara-Gara Tak Ada Biaya
Arif menceritakan bahwa dirinya orang tidak punya (miskin), tinggal di kilometer 68, Sukawijaya, Kabupaten Muaro Jambi.
Ibu baru melahirkan sesar itu telah 12 hari tak bisa pulang dari RS
Tolong Gubernur Jambi! Ibu Baru Melahirkan Ditahan Rumah Sakit Gara-Gara Tak Ada Biaya
Seorang Ibu yang saat ini baru melahirkan anak secara sesar di Rumah Sakit Erni Medika, Kota Jambi, diketahui 12 hari belum pulang karena tidak ada biaya sehingga ditahan.
Dalam video yang berdurasi 1 menit 11 detik, dan tampak menggendong anak balita tersebut meminta tolong kepada Pejabat Jambi dan Presiden agar bisa dibantu.
Perempuan yang mengenakan baju bercorak hitam dan putih dengan keadaan lemas tersebut berbicara meminta bantuan untuk dirinya dan anaknya yang bayi bisa keluar dari rumah sakit.
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Diperiksa Polda Jambi, Diduga Gelapkan Aset Rumah Dinas?
- Bupati Ipuk Percepat Pembangunan-Pemeliharaan Jalan
- Daftar Panjang Kosongnya Jabatan Eselon II Pemprov DKI di Era Pj Gubernur Heru Budi
- Bertarung Lawan Beruang, Pria Jambi Terluka Parah dengan 300 Jahitan di Kepala
"Semuanya para pejabat semua pak gubernur. Intinya semua pejabat. Tanpa terkecuali pak Presiden saya mohon bantuannya pak? Saya ingin keluar dari sini,"
jerit ibu tersebut dengan suara lemas dan sambil memegang bayinya.
merdeka.com
"Saya sudah 12 hari tidak bisa pulang pak karena terbentur dana, suami saya sudah ke sana kemari mencari bantuan cuman belum ada. Saya mohon pak saya ingin pulang secepatnya saya sudah tidak bisa berbuat apa lagi, sudah ke sana kemari namun hasil nihil suami saya sudah habis ongkos kes ana kemari tapi hasilnya tidak ada saya mohon bantuannya, buat segenap pejabat yang ada di daerah Jambi," pintanya.
Sementara itu, Suami dari perempuan tersebut yang bernama Arif Pramana Hakim mengatakan bahwa video yang beredar tersebut merupakan istrinya dan anaknya yang saat ini lagi berada di Rumah Sakit Erni Medika.
"Sudah 12 hari di Rumah sakit karena tidak ada biaya untuk pulang pak, sehingga tidak diijinkan pulang oleh pihak rumah sakit," katanya, saat dikonfirmasi melalui sambung telepon oleh merdeka.com, pada Minggu (24/9).
Arif menceritakan bahwa dirinya orang tidak punya (miskin), tinggal di kilometer 68, Sukawijaya, Kabupaten Muaro Jambi.
Lanjutnya, pada saat istri mau melahirkan sebelumnya ke bidan terdahulu, namun ada sedikit terkendala dan bidan merujuk ke Rumah Sakit Erni Medika yang ada di Jambi.
"Saat di rumah sakit rupanya istri saya melahirkan secara sesar bukan normal, sehingga biaya yang besar dan saya tidak ada uang untuk menebus istri saya dan anak," kata Arif.
Arif juga menjelaskan bahwa sudah 12 hari anak istri di Rumah sakit Erni Medika, belum boleh pulang karena belum bayar.
"Bagaimana mau bayar pake apa pak ? uang tidak punya. Ada saya mau buat BPJS namun saat di cek rupanya NIK istri saya digunakan oleh orang lain pak,"jelasnya.
Arif berharap supaya ada dermawan yang rela mengeluarkan tangannya sehingga bisa menolongnya, saya juga berharap kepada pejabat Provinsi Jambi dan Presiden.
"Saya berharap bapak Gubernur Jambi Al Haris, dan Pak Presiden agar dapat membantu kami orang kecil yang tidak punya uang, supaya istri dan anak saya bisa pulang kerumah serta kami kumpul lagi satu keluarga," tutupnya.