Tower crane proyek Tol BORR jatuh saat pemasangan pembatas jembatan
Insiden itu terjadi ketika sejumlah pekerja proyek Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) seksi II B ruas Kedung Badak-Simpang Yasmin sedang mengerjakan pemasangan bekisting parapet, atau barrier pembatas jembatan.
Sebuah tower crane portable (alat pengangkut beban) terjatuh di Jalan Raya Sholeh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (26/10).
Insiden itu terjadi ketika sejumlah pekerja proyek Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) seksi II B ruas Kedung Badak-Simpang Yasmin sedang mengerjakan pemasangan bekisting parapet, atau barrier pembatas jembatan.
Seorang saksi mata, Heri (30) mengatakan, saat kejadian kondisi cuaca sedang terjadi angin kencang. Heri kemudian melihat posisi crane tersebut bergoyang karena tersapu angin.
"Saya lagi istrirahat, duduk-duduk. Terus liat crane goyang-goyang. Saya langsung teriak, untung tidak kena mobil yang lagi lewat," tuturnya.
Sementara itu, Project Manager PT Wijaya Karya Ali Afandi mengatakan, dugaan sementara penyebab jatuhnya tower crane portable itu adanya masalah di bagian elektrical hoist (kelistrikan) atau barang yang diangkat tersangkut.
"Tapi itu masih dugaan. Kita masih investigasi untuk mengetahui penyebab pastinya. Saat pemasangan juga sempat ada angin kencang," ucap Ali di lokasi kejadian.
Ali menambahkan, untuk sementara, pihaknya akan menerapkan pemasangan pembatas jembatan dengan alat angkat manual.
Ke depan, sambung Ali, pihaknya akan mengevaluasi termasuk melakukan perawatan alat.
"Alat rutin kita cek. Setiap satu modul selalu kita periksa rantainya, hoist-nya, slingnya. Jangan sampai ada yang putus atau rusak," katanya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun akibat kejadian itu kondisi arus lalu lintas di sekitar lokasi sempat mengalami kemacetan.