Truk Pelat B Muatan Pupuk Kesasar di Kebun Karet Sumsel Gara-Gara Google Maps
Sebuah truk boks bermuatan pupuk terparter di jalanan sempit di tengah perkebunan karet milik warga. Penyebabnya karena sopir mengikuti petunjuk jalan dari google maps.
Sebuah truk boks bermuatan pupuk terparter di jalanan sempit di tengah perkebunan karet milik warga. Penyebabnya karena sopir mengikuti petunjuk jalan dari google maps.
Kendaraan nomor polisi B 9260 FYY warna biru muda itu berangkat dari Bandung, Jawa Barat, untuk mengantar pupuk ke PT Aburahmi di Kecamatan Penukal, Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan. Lantaran belum pernah ke tempat tujuan, sopir menggunakan google maps sebagai petunjuk jalan.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
Ternyata jalan yang diarahkan bukan jalan sebenarnya. Truk itu justru memasuki areal perkebunan karet dengan kondisi jalan setapak dan rusak, Rabu (5/4) malam.
Sopir tetap saja melaju karena percaya dengan petunjuk itu meski merasa ada yang tidak beres. Sudah jauh berjalan dan belum menemukan jalan raya, sopir akhirnya menghentikan truknya di tengah hutan di Desa Air Itam, Kecamatan Penukal.
Saat akan putar balik, kendaraan itu malah terparter. Sopir dan kernetnya terpaksa menginap di sana karena sudah dini hari dengan harapan keesokan harinya ada warga yang melintas.
Benar saja, mereka ditemukan warga pagi harinya dan sampai ke pihak kepolisian. Anggota dari Polsek Penukal Abab datang ke lokasi untuk membantu evakuasi.
Pengangkatan mobil dari jalan yang rusak cukup lama karena kondisinya sempit. Dibantu warga sekitar, mobil itu berhasil diangkat dan diarahkan menuju tujuan.
Kapolsek Penukal Abab AKP Robby Mardodinata mengungkapkan, sopir mengaku tersasar akibat mengikuti petunjuk google maps. Mereka tidak tahu jika jalan itu hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua karena berada di hutan.
"Tidak tahu jalan jadi pakai mobil maps, ternyata kesasar ke kebun karet," ungkap Robby, Sabtu (8/4).
Dikatakan, sopir dan kernet truk terbilang nekat karena berjalan di tempat yang sepi dan gelap. Mereka juga kebingungan karena tiba-tiba terparter saat berusaha putar balik.
"Mereka mengangkut pupuk untuk diantar ke PT Aburahmi, tempatnya di Kecamatan Penukal, tapi jalannya bukan lewat sana," kata dia.