Uji kepatutan capim KPK dihiasi celetukan pustun sindir PKS
Saya ini sudah 50 tahun, tapi selera 22," kata politikus PKS Aboe Bakar Alhabsyi.
Anggota Komisi III DPR Aboe Bakar Al-habsy bikin uji kepatutan dan kelayakan calon pimpinan KPK riuh penuh tawa. Politikus PKS ini membuat lelucon saat menyampaikan pertanyaan kepada calon pimpinan KPK Robby Arya Brata.
Aboe Bakar merasa senang dengan sosok Robby yang meledak-ledak dalam pemaparan visi misi dan menjawab pertanyaan anggota Komisi III. Termasuk soal kritik-kritik Robby terhadap pimpinan KPK yang diapresiasi oleh Aboe Bakar.
"Timpa sana timpa sini (kritik), itu karakter saya, Insya Allah bapak terpilih," ujar Aboe Bakar di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (4/12).
Aboe Bakar juga menyambut baik jika Robby mendukung DPR revisi UU KPK. Menurut dia, selama ini orang-orang takut mendukung revisi UU KPK karena nanti bakal dicap anti pemberantasan korupsi.
"Ini baru pertama kali, biasanya revisi pasti anti pemberantasan korupsi. Revisi ini menjadi perhatian Komisi III," cetus dia.
Aboe Bakar juga merasa senang calon pimpinan KPK Robby masih berusia 49 tahun. Bahkan lebih muda dari umurnya sendiri. Namun dengan bercanda, dia menyatakan meski usia tua selera tetap anak muda 22 tahun.
"Umur Pak Robby ini masih 49 tahun, di bawah saya loh. Saya ini sudah 50 tahun, tapi selera 22," kata pria yang akrab disapa Habib ini disambut tawa riuh para hadiri di Komisi III DPR.
Celetukan Habib ini pun mengundang banyak celetukan para anggota dewan lain. Mereka nyeletuk pustun yang dulu dikaitkan dengan presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq
"Pustun, pustun," sahut anggota DPR lain.
Rekannya di PKS, Nasir Djamil juga menanggapi candaan Habib. Dia bertanya, apa maksud selera muda yang diungkap Habib itu.
"Selera apa ini Bib?" tanya Nasir.
"Selera hidup," jawab Habib disambut tawa para hadirin.
Aboe Bakar pun meminta kepada Robby agar janji-janjinya yang diungkap dalam fit and proper test di Komisi III DPR ini benar-benar dijalankan nanti jika Robby terpilih jadi pimpinan KPK.