Ulil Abshar: Kunci perdamaian bisa menerima kehadiran orang lain
"Kalau sikap kita beragama tidak menerima orang berbeda kita sulit berdamai," kata Ulil
Tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL) Ulil Abshar Abdalla mengatakan, saat ini muslim (Islam) gampang terpecah belah lantaran perbedaan kelompok atau mazhab yang telah dianutnya. Padahal muslim sangat mudah dipahami salah satunya dengan mengucapkan syahadat sudah bisa menjadi Islam.
"Kunci harmoni dan perdamaian masyarakat, pertama kalau kita bisa menerima kehadiran orang lain. Kalau sikap kita beragama tidak menerima orang berbeda kita sulit berdamai. Bagi saya orang muslim adalah orang yang membaca syahadat siapa yang membaca syahadat dia menjadi muslim, mau di NU, Ahmadiyah, Muhammadiyah, dan syiah, asal orang itu membaca syahadat ini muslim," kata Ulil saat diskusi bertemakan 'International Peace Harmony, di Kampus UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta Selatan, Rabu (30/9).
Menurut dia, saat ini kelompok syiah telah menjadi perbincangan kelompok muslim lantaran adanya perbedaan lain, sebelumnya kelompok Ahmadiyah juga telah dihujat masyarakat dinilai melakukan penyimpangan pemahaman. Namun, kelompok Ahmadiyah tidak melakukan tindakan balas dendam meski telah dibenci oleh kelompok lain.
"Saya senang sekali teman-teman Ahmadiyah, mesti dihujat tapi tak pernah membalas, saya bukan orang Ahmadiyah tapi orang Ahmadiyah tidak membalas dengan kebencian," kata dia.
Tak hanya itu, kata dia, kelompok Ahmadiyah yang berada di Pakistan tak bisa menunaikan ibadah haji. Sebab pemerintah Pakistan melarang pemahaman Ahmadiyah.
Sementara di tempat yang sama, tokoh budayawan Romo Frans Magnis Suseno mengatakan, perdamaian internasional penting untuk dibicarakan karena masih banyak kekerasan yang mengatasnamakan agama. Romo mencontohkan kejadian tersebut adanya pemberontakan di Suriah oleh Negara Islam Suriah dan Irak (ISIS).
"Sudan Selatan tak pernah disoroti media. Yang saya suka ucapan islami agama adalah rahmatan lil alamin," kata Romo.
Baca juga:
Pandangan udara aktivitas jemaah haji di hari kedua Idul Adha
Kisah warga Tanah Abang kagum lihat orang Mali salat tepat waktu
Tradisi wanita Pantai Gading rayakan Idul Adha dengan tato henna
Kumandang takbir Idul Adha 1436 H dari berbagai penjuru dunia
Melihat penyembelihan hewan kurban di Masjid Sunda Kelapa
Wanita muslim bercadar ini ternyata gitaris band metal
Islam Aboge di Banyumas salat Idul Adha pada Jumat 25 September
-
Kapan Masjid Raya Sumatra Barat diresmikan? Awal pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama pada 21 Desember 2007 silam.
-
Kapan Masjid Baitul Makmur diresmikan? Bentuk dari kepala kubah masjid yang diresmikan tahun 1999 ini memiliki bentuk yang sama persis, sehingga menimbulkan kesan gaya arsitektur Timur Tengah yang begitu kental.
-
Kapan Ivan Gunawan meresmikan Masjid Indonesia? Setelah dua tahun pembangunannya, masjid ini akhirnya selesai dan diresmikan langsung oleh Ivan Gunawan bersama pengurus masjid.
-
Kapan Masjid Quwwatul Islam diresmikan? Pada Selasa (10/10), Gubernur DIY Sri Sultan HB X meresmikan berdirinya Masjid Quwwatul Islam di Jalan Mataram No. 1, Suryatmajan, Danurejan, Kota Yogyakarta.
-
Apa keistimewaan Beduk Masjid Jami Sabilul Huda Indramayu? Konon saat ditabuh suaranya pernah terdengar sampai Cirebon yang berjarak puluhan kilometer.
-
Dimana Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman berada? Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman merupakan masjid terbesar di Pontianak dan masjid yang pertama kali berdiri di Provinsi Kalimantan Barat.