Update 19 Desember: 3.371 Pasien Covid-19 Dirawat di RSD Wisma Atlet
"Pasien terkonfirmasi positif sebanyak 3.371. Lalu, pasien suspek nihil," jelasnya.
Pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat mengalami penambahan. Pasien rawat inap yang berada di Tower 6 dan 7 bertambah 131 orang. Semula 3.240 orang menjadi 3.371 pasien.
"Perkembangan jumlah pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet pada Sabtu 19 Desember 2020, hingga pukul 08.00 WIB, rawat inap di Tower 6 dan 7 bertambah 131 orang semula 3.240 orang menjadi 3.371 orang," kata Perwira penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangannya Sabtu (19/12).
-
Apa yang diminta oleh DPRD DKI Jakarta kepada Pemprov DKI terkait Wisma Atlet? Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua meminta Pemprov memanfaatkan Wisma Atlet Kemayoran sebagai tempat rekapitulasi dan gudang logistik Pemilu 2024.
-
Kenapa DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI untuk menggunakan Wisma Atlet? Inggard berujar penggunaan Wisma Atlet bisa menjawab permasalahan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta yang belum memiliki tempat rekapitulasi dan gudang logistik di Kemayoran.
-
Di mana letak Wisma Perdamaian? Tak jauh dari kawasan Tugu Muda, Kota Semarang, terdapat sebuah bangunan tua yang dikenal masyarakat dengan nama Wisma Perdamaian.
-
Apa fungsi utama Gedung Kesenian Jakarta saat ini? Saat ini, gedung tersebut masih aktif digunakan sebagai lokasi pertunjukkan seni khas nusantara maupun luar negara.
-
Apa yang dilakukan dengan Wisma Perdamaian saat ini? Kini Wisma Perdamaian lebih sering digunakan untuk kegiatan pemerintah provinsi atau dimanfaatkan untuk kegiatan budaya, seni, ataupun pendidikan.
-
Siapa yang tinggal di Wisma Perdamaian dulu? Pada zaman dulu, Wisma Perdamaian digunakan sebagai rumah dinas petinggi VOC yang menjabat sebagai Gubernur Jawa Utara bagian Pesisir Timur.
Dia menjelaskan, pasien rawat inap itu terdiri dari 1.679 pria dan 1.692 wanita. Untuk pasien yang dinyatakan positif sebanyak 3.371 orang dan pasien suspek nihil.
"Pasien terkonfirmasi positif sebanyak 3.371. Lalu, pasien suspek nihil," jelasnya.
Sedangkan, pasien flat isolasi mandiri yang berada di Tower 4 dan 5 bertambah 24 orang, semula 1.161 orang menjadi 1.185 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 689 pria dan 496 wanita.
"Rekapitulasi pasien Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 23 Maret sampai dengan 19 Desember 2020, pasien terdaftar di Tower 6 dan 7 sebanyak 34.204 orang. Pasien keluar 30.833 orang, dengan rincian pasien rujuk ke RS lain 528 orang, pasien pulang atau sembuh 30.295 orang dan meninggal 10 orang," ujarnya.
Rekapitulasi pasien flat isolasi mandiri Tower 5 TMT 15 September sampai dengan 19 Desember 2020 pukul 08.00 WIB, pasien terdaftar 21.054 orang, pasien yang keluar sebanyak 19.530 orang, pasien rujuk 2 orang dan meninggal nihil.
RSD Pulau Galang
Selain itu, untuk jumlah pasien yang berada di RSD Pulau Galang sebanyak 312 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 157 pria dan 155 wanita. Untuk pasien yang positif Covid-19 sebanyak 312 orang dan pasien Suspek nihil.
"Pasien rawat inap bertambah 17 orang, dari semula 295 orang menjadi 312 orang. Pasien Covid-19 bertambah 17 orang, dari semula 295 orang menjadi 312 orang, pasien Suspek dan meninggal nihil," ujarnya.
"Rekapitulasi pasien TMT 12 April sampai dengan 19 Desember 2020 pukul 08.00 Wib, pasien terdaftar sebanyak 6.046 orang, pasien rujuk ke RS lain 36 orang, pasien pulang atau sembuh sebanyak 5.734 orang dan meninggal nihil," tutupnya.
(mdk/ray)