Update Jumlah Penerima Vaksin Covid-19 di Indonesia per 5 Juni 2021
Sementara itu, jumlah penerima vaksin dosis pertama yang tercatat hari ini sebanyak 289.960 jiwa. Dengan tambahan tersebut, jumlah penerima vaksin dosis pertama menjadi 17.581.464 jiwa.
Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 melaporkan jumlah warga Indonesia yang telah menerima dosis vaksin secara lengkap bertambah 65.915 jiwa hingga Sabtu, pukul 12.00 WIB.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 yang diterima di Jakarta, Sabtu (5/6), disebutkan bahwa dengan adanya penambahan itu, total jiwa yang menerima dua dosis vaksin COVID-19 menjadi 11.121.469 jiwa.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Mengapa pria tersebut terinfeksi Covid-19 dalam waktu yang lama? Pria berusia 72 tahun asal Belanda yang tidak disebutkan namanya itu mengalami kekurangan kekebalan cukup parah saat ia terinfeksi virus corona varian Omicron pada tahun 2022, tepat setelah menerima beberapa kali suntikan Covid.Sejak kejadian tersebut, ia terus positif mengidap virus corona selama 613 hari hingga kematiannya pada Oktober tahun lalu.
Sementara itu, jumlah penerima vaksin dosis pertama yang tercatat hari ini sebanyak 289.960 jiwa. Dengan tambahan tersebut, jumlah penerima vaksin dosis pertama menjadi 17.581.464 jiwa.
Dengan demikian, tercatat suntikan dosis pertama vaksin COVID-19 sudah diberikan pada 43,57 persen dari total 40.349.049 warga yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19 tahap I dan II. Warga yang sudah selesai menjalani vaksinasi baru 27,56 persen dari total sasaran vaksinasi tahap I dan II.
Pemerintah berencana memvaksinasi 181,5 juta warga atau 70 persen dari populasi dalam upaya mewujudkan kekebalan komunal terhadap COVID-19.
Guna mempercepat pencapaian target tersebut, pemerintah berupaya memperbanyak dan meningkatkan kapasitas pelayanan vaksinasi.
Baca juga:
Persiapan Belajar Tatap Muka, Tenaga Pendidik Swasta di Tangsel Segera Divaksinasi
Pemprov DKI: Lebih dari 50 Persen Lansia di Jakarta Telah Divaksinasi Covid-19
Tokoh Agama Diminta Yakinkan Warga Soal Keamanan Vaksin Covid-19, Ini Alasannya
Khofifah Harap Peran Tokoh Masyarakat dan Agama Bantu Yakinkan Vaksinasi Aman
Update Jumlah Warga Indonesia Penerima Vaksin Lengkap Per 4 Juni 2021