Update Jumlah Penerima Vaksin Covid-19 Per 28 September 2021
Bertambah 788.230 dari data Senin (27/9) pukul 18.00 WIB yang menunjukkan masih 87.742.907 orang. Persentase penerima vaksin dosis satu sebesar 42,51 persen dari target vaksinasi 208.265.720 orang.
Kementerian Kesehatan mencatat jumlah penerima vaksin Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Hingga hari ini, Selasa (28/9), penerima vaksin dosis pertama mencapai 88.531.137 orang.
Bertambah 788.230 dari data Senin (27/9) pukul 18.00 WIB yang menunjukkan masih 87.742.907 orang. Persentase penerima vaksin dosis satu sebesar 42,51 persen dari target vaksinasi 208.265.720 orang.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Sementara penerima vaksin dosis kedua sebanyak 49.655.718 orang atau setara dengan 23,84 persen. Meningkat 457.607 dari data kemarin masih 49.198.111 orang.
Adapun penerima vaksin Covid-19 dosis ketiga mencapai 917.545 atau setara dengan 62,47 persen dari target 1,4 juta orang. Bertambah 4.590 dari data kemarin hanya 912.955 orang.
Data ini disampaikan Kementerian Kesehatan melalui kemkes.go.id, Selasa (28/9) pukul 12.00 WIB. Kementerian Kesehatan mencatat vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah diberikan ke lima kelompok masyarakat, yaitu tenaga kesehatan, petugas publik, lansia, masyarakat umum, dan remaja.
Selain program vaksinasi pemerintah, Kementerian Kesehatan juga melaporkan data vaksinasi gotong royong. Berikut ini rincian data vaksinasi Covid-19 program pemerintah dan gotong royong:
Tenaga kesehatan
Dosis 1: 1.973.003 (134,33 persen)
Dosis 2: 1.824.755 (124,24 persen)
Dosis 3: 917.545 (62,47 persen)
Petugas publik
Dosis 1: 27.785.913 (160,36 persen)
Dosis 2: 17.740.640 (102,39 persen)
Lansia
Dosis 1: 6.327.939 (28,36 persen)
Dosis 2: 4.319.697 (20,04 persen)
Masyarakat umum
Dosis 1: 47.797.727 (33,85 persen)
Dosis 2: 22.490.594 (15,93 persen)
Remaja
Dosis 1: 3.634.185 (13,61 persen)
Dosis 2: 2.481.654 (9,29 persen)
Gotong Royong
Dosis 1: 1.010.294 (6,74 persen)
Dosis 2: 796.908 (5,31 persen).
Baca juga:
Ratusan Petugas Kebersihan dan Pemulung di TPA Rawa Kucing Tangerang Divaksinasi
Risma Sebut PR Paling Berat Vaksinasi Penyandang Disabilitas karena Banyak yang Takut
Pemkot Solo Bakal Gelar Vaksinasi Covid-19 Door to Door
Pengamat: Pengunjung Pasar Cukup Tunjukkan Kartu Vaksin, Tak Harus PeduliLindungi
Vaksinasi di Lombok Tengah Capai 271 Ribu Dosis Dalam Sepekan
Gibran Yakin Vaksinasi Pelajar di Solo akan Selesai Pekan Ini