Usai tabrak tukang gorengan, tiga pelaku bacok empat warga
Warga yang melihat kejadian tersebut spontan bertindak dan menangkap dua pelaku yang kemudian diserahkan kepada pihak Polsek Cidahu. Seorang tersangka lainnya saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Polsek Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menangkap dua pelaku pembacokan empat warga Kampung Keboncau pada Jumat (30/3) sekitar pukul 20.30 WIB. Pembacokan terhadap empat warga yang diketahui bernama Yatna Supriatna (24), Eki (19), Ropaldi (18), dan Adih Tabroni (50), warga Kampung Keboncau, RT 02/01 Desa Babakan Pari, Kecamatan Cidahu dikarenakan tiga pelaku menabrak penjual gorengan.
"Dua pelaku ditangkap warga dan langsung diserahkan kepada kami, namun satu tersangka lainnya melarikan diri," kata Kapolsek Cidahu AKP Afrizal seperti dilansir dari Antara, Sabtu (31/3).
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Apa fungsi utama Gedung Kesenian Jakarta saat ini? Saat ini, gedung tersebut masih aktif digunakan sebagai lokasi pertunjukkan seni khas nusantara maupun luar negara.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Siapa yang mengunjungi Indah Permatasari di Jakarta? Mertua Indah Permatasari beberapa waktu lalu datang ke Jakarta mengunjungi anak, menantu dan cucu mereka.
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
Melihat kejadian tersebut, salah seorang yakni Yatna langsung memperingati pelaku pembacokan ternyata dalam keadaan mabuk minuman keras tersebut, agar berhati-hati saat mengemudikan sepeda motornya.
Diduga tidak terima dan terpengaruh alkohol, pelaku langsung mengeluarkan golok dan celurit serta menyerang secara membabi-buta kepada empat warga. Akibatnya, Yatna terluka di kepala dan tangan kirinya, Eki dan Ropaldi di bagian punggung akibat bacokan, sedangkan Adih terkena pukulan di bagian mata hingga mengeluarkan darah.
Warga yang melihat kejadian tersebut spontan bertindak dan menangkap dua pelaku yang kemudian diserahkan kepada pihak Polsek Cidahu. Seorang tersangka lainnya saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
"Kami masih menyelidiki kasus penganiayaan tersebut dan meminta keterangan dari tersangka motif di balik aksi pembacokannya tersebut," katanya lagi.
Rahmat sepupu dari Yatna mengatakan saat ditegur karena menabrak penjual gorengan, para tersangka malah ngotot dan mengancam. Mereka langsung pergi, namun ternyata balik lagi diduga membawa senjata tajam dan langsung menyerang warga.
Baca juga:
Sowan ke TNI AU, Ormas PP minta maaf soal pengeroyokan di Bekasi
Gara-gara setoran, kelompok pemuda keroyok ketua RT di Sungai Kapih
Ormas Pemuda Pancasila buru pengeroyok TNI di Jatiasih
Enam pemuda terlibat baku hantam di Padang, tiga kritis
7 Perusak kapel di Ogan Ilir ditangkap, 2 di antaranya Kades dan Kepsek
Empat penggali kabel PLN keroyok sopir truk karena senggol pembatas jalan