Usai Taman Sri Baduga, Purwakarta akan perkenalkan Taman Surawisesa
Sedikit berbeda, taman tersebut diprioritaskan untuk anak-anak dan remaja, terutama kalangan pelajar.
Usai Taman Air Mancur Sri Baduga yang juga menjadi air mancur terbesar se-Asia Tenggara diresmikan, Minggu (19/1) lalu, kini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta segera menargetkan satu taman lagi yakni Taman Surawisesa.
Sedikit berbeda, taman tersebut diprioritaskan untuk anak-anak dan remaja, terutama kalangan pelajar. Secara konsep Taman Surawisesa telah diposting oleh Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi melalui halaman Fanpage Facebooknya, Kang Dedi Mulyadi.
Dalam postingannya, pria yang akrab disapa Kang Dedi tersebut, menggambarkan suasana sekeliling taman yang diisi oleh tanaman, arena permainan anak, taman air dan tak ketinggalan, sarana untuk menambah pengetahuan astronomi pelajar berupa teropong bintang.
Film dokumenter tentang alam pun akan menjadi sajian menarik untuk pelajar setiap malam sabtu dan malam minggu. "Anak-anak kita harus memahami alam secara utuh," ungkap Dedi melalui fanpage resminya. Selasa (21/2).
Taman Surawisesa sendiri, sebenarnya sudah sering digunakan untuk kegiatan masyarakat meskipun masih terbatas pada kegiatan sosial.
Sekeliling taman yang terletak di Jalan KK Singawinata Purwakarta itu kini dipenuhi oleh tanaman bunga dan dipagari dengan Gapura Indung Karahayuan yang menjadi ciri khas pembangunan di Kabupaten Purwakarta.
Panggung terbuka untuk pagelaran acara pun terlihat sudah dibangun oleh Pemkab setempat Akses untuk memasukinya, terletak di bagian selatan taman itu, atau bagian utara Taman Air Mancur Sri Baduga.