Vaksinasi dan Disiplin Protokol Kesehatan Kunci Kendalikan Pandemi
Masyarakat perlu diingatkan terus menerus tentang pentingnya prokes sebagai intervensi yang penting juga selain vaksinasi.
Upaya edukasi dan komunikasi kepada masyarakat harus dilakukan seimbang antara vaksinasi dan protokol kesehatan. Pasalnya langkah penanganan pandemi Covid-19 tidak bisa dilakukan secara tunggal dengan vaksinasi, harus komprehensif dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan (prokes) yang ketat demi menekan lebih banyak jumlah orang yang terinfeksi.
Masyarakat perlu diingatkan terus menerus tentang pentingnya prokes sebagai intervensi yang penting juga selain vaksinasi.
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
“Sekitar 4 juta masyarakat Indonesia sudah menerima vaksin dosis pertama. Terutama untuk lanjut usia (lansia) yang sudah dimudahkan pelaksanaannya melalui banyak sekali sentra-sentra vaksinasi hasil kerja sama dengan seluruh elemen bangsa," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi dalam Dialog Produktif bertema 'Selaras Vaksinasi dan Protokol Kesehatan' yang diselenggarakan oleh KPCPEN, Jumat (19/3).
Demi meyakinkan masyarakat bahwa vaksin efektif dalam mengendalikan pandemi, Dokter Spesialis Penyakit Dalam/Vaksinolog, Dirga Sakti Rambe menyampaikan, masyarakat yang divaksinasi memiliki risiko 3 kali lebih rendah mengalami Covid-19, dibandingkan dengan mereka yang tidak divaksinasi.
"Pada situasi pandemi ini, 3 kali lebih rendah ini sangat signifikan," ujarnya.
Namun begitu, perlu diingat vaksinasi tidak serta merta memberikan kekebalan tubuh dalam waktu singkat. Sebab berdasarkan hasil uji klinis, diketahui kekebalan optimal baru bisa didapatkan setelah 28 hari setelah penyuntikan.
Oleh karenanya, Dirga mengungkapkan, sangat penting sekali vaksinasi dibarengi dengan kepatuhan tinggi terhadap prokes.
“Untuk mendapatkan proteksi optimal, vaksinasi harus bersama dengan 3M, Memakai masker, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan. Bila itu kita lakukan dengan sungguh-sungguh, pandemi ini dapat segera terkendali,” terangnya.
Oleh karena itu, semua elemen masyarakat agar ikut berpartisipasi dalam program vaksinasi yang kini dijalankan pemerintah. “Mari kita berpartisipasi dengan menjadi warga negara yang baik untuk menyukseskan program vaksinasi Covid-19 sekaligus menerapkan 3M secara konsisten,” tutup Dirga.
Baca juga:
Pemkab Sleman Evaluasi Vaksinasi Covid-19 Untuk Lansia
45.000 Lansia di Yogyakarta Mendaftar Vaksinasi Covid-19
Kemenkes Minta Puskesmas Edukasi Masyarakat Soal Pentingnya Vaksinasi Covid-19
MUI Jelaskan 5 Dasar Pertimbangan Beri Izin Penggunaan Vaksin AstraZeneca
Dinkes Sumsel Pastikan Tidak Ada Vaksin Kedaluwarsa
MUI: Umat Islam Wajib Berpartisipasi dalam Program Vaksinasi Covid-19