Varian Omicron Melonjak, Pemerintah Siaga Utama Jika Keterisian RS Capai 20%
Dia menyampaikan bahwa saat ini kasus varian Omicron telah teridentifikasi di 150 negara dan menimbulkan gelombang baru dengan puncak yang lebih tinggi di berbagai negara dunia. Luhut menyebut kondisi tersebut bisa terjadi di Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan memprediksi puncak Covid-19 varian Omicron di Indonesia terjadi pada awal Februari. Pemerintah pun akan menetapkan status siaga utama varian Omicron apabila tingkat keterisian (BOR) rumah sakit menyentuh angka 20 persen.
"Perawatan di RS akan menjadi salah satu indikator utama. Kami akan high alert atau siaga utama ketika BOR mendekati 20-30 persen," kata Luhut dikutip dari keterangan persnya, Rabu (12/1).
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan Flu Singapura paling menular? Virus ini sangat menular, terutama pada tujuh hari pertama setelah gejala muncul, dan bisa tetap berada dalam tubuh pengidap selama beberapa hari atau minggu setelah gejala mereda.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Dia menyampaikan bahwa saat ini kasus varian Omicron telah teridentifikasi di 150 negara dan menimbulkan gelombang baru dengan puncak yang lebih tinggi di berbagai negara dunia. Luhut menyebut kondisi tersebut bisa terjadi di Indonesia.
"Namun kita tidak perlu panik, tetapi kita tetap waspada," ucapnya.
Menurut dia, Indonesia saat ini jauh lebih siap dalam menghadapi potensi gelombang varian Omicron. Hal ini dikarenakan tingkat vaksinasi Covid-19 serta testing dan tracing (penelusuran) di Indonesia sudah jauh lebih tinggi.
Tak hanya itu, sistem kesehatan Indonesia juga sudah lebih siap, baik dalam hal obat-obatan (termasuk molnupiravir dari Merck), tempat tidur RS, tenaga kesehatan, oksigen, dan fasilitas isolasi terpusat. Untuk itu, Luhut meyakini peningkatan kasus Omicron di Indonesia tak setinggi negara-negara lainnya.
"Dengan berbagai kesiapan tersebut, dan belajar dari pengalaman yang lalu, Saya yakin kasus tidak akan meningkat setinggi negara lain," jelasnya.
Di sisi lain, Luhut meminta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan menahan diri untuk berpergian ke luar negeri dalam 2 sampai 3 minggu kedepan. Pasalnya, kenaikan kasus Covid-19 saat ini didominasi oleh pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang pulang ke tanah air.
"Hari ini (Selasa), jumlah kasus mencapai 802 kasus, tetapi sebagian masih disumbangkan oleh PPLN. Dari 537 kasus di Jakarta, 435 kasus berasal dari PPLN," tutur dia.
"Oleh karenanya, kami sekali mengimbau masyarakat untuk tidak bepergian dulu keluar negeri dalam 2-3 minggu depan," sambung Luhut.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Kasus Omicron Melonjak, Pemprov DKI Belum Berencana Setop PTM 100 Persen
TKI Asal Karawang Terpapar Omicron Sepulang dari Arab Saudi
Pemkab Bekasi Pelototi Kedatangan TKA Antisipasi Omicron
4 RT di Krukut Mikro Lockdown, Pemkot Jakbar Pastikan Logistik Warga Terjamin
Ini 4 Negara Penyumbang Omicron Terbanyak di Indonesia