VIDEO: Ferdy Sambo Kembali Sebut Yosua Kurang Ajar & Lancang saat Sidang Pembelaan
Dalam sidang Ferdy Sambo bercerita, sempat berdebat dengan Brigadir Yosua. Sambo dengan penuh amarah, mengucap bahwa Brigadir Yosua kurang ajar.
Ferdy Sambo menjalani sidang pembelaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (24/1). Dalam sidang Ferdy Sambo bercerita, sempat berdebat dengan Brigadir Yosua.
Sambo dengan penuh amarah, mengucap bahwa Brigadir Yosua kurang ajar. Diketahui, dalam sidang sebelumnya mantan kadiv propram polri ini mendapat tuntutan penjara seumur hidup. Sambo diyakini terlibat menembak Yosua hingga tewas.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
Baca juga:
VIDEO: Sambo Klaim Skenario Tembak Menembak Demi Lindungi Bharada E
Ferdy Sambo Ungkap Penyesalan di Pleidoi: Tiap Waktu, Rasa Salah Tak Pernah Berhenti
Sambo: Cerita Tembak Menembak untuk Lindungi Istri Dilecehkan dan Richard dari Pidana
Ferdy Sambo: Banyak Tuduhan Beredar, Seolah Saya Penjahat Terbesar Sepanjang Sejarah
Derai Air Mata Ricky Rizal di Sidang Pledoi Kasus Pembunuhan Berencana Brigadir J
Kuasa Hukum Sambo soal Tudingan Mahfud Tentang Gerakan Bawah Tanah: Beliau Maha Tahu