VIDEO: Mengenal Gempa Intraslab, Jenis yang Guncang Sukabumi M 5,8 Pagi ini
Gempa Intraslab juga relatif dalam, dan tidak berpotensi menyebabkan tsunami. Selain itu, cenderung tidak diikuti dengan gempa susulan
Sukabumi diguncang gempa dengan kekuatan magnitudo 5.8, Kamis 8 Desember 2022. Guncangan gempa terasa hingga Jakarta dan Tangerang
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menuturkan gempa di Sukabumi diakibatkan adanya deformasi atau patahan batuan dalam Lempeng Indo-Australia. Biasa disebut sebagai gempa intraslab atau Benioff
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Mengapa konten video Jakarta di masa depan menjadi viral? Karena kreativitasnya, postingan @fahmizan kemudian menjadi viral dan di repost oleh banyak akun di berbagai sosial media.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
Ada karakteristik unik dari Gempa Intraslab, yang berbeda dengan Gempa Megatrust. Menurut penjelasan dari Simulator tsunami InaTEWS, Gian Ginanjar, gempa Intraslab dirasakan secara merata dan bersumber di bagian dalam dari zona subduksi.
Baca juga:
Apa Itu Gempa Intraslab?
PMI Kerahkan Personel dan Kendaraan untuk Pantau Dampak Gempa Sukabumi
Pesan Jokowi ke Korban Gempa Cianjur: Bantuan untuk Perbaiki Rumah, Jangan Beli Motor
Jokowi ke Cianjur Lagi, Serahkan Bantuan Renovasi Rumah Korban Gempa
Kota Sukabumi Dilanda Gempa 5,8 Magnitudo, Ini Fakta-faktanya