Volume Kendaraan dari Arah Semarang Menuju Jakarta Meningkat, Ini Perhitungan Polisi
"Berdasarkan data dan kondisi sampai dengan pukul 20.00 WIB bahwa kondisi sumber arus bangkitan dari arah Timur (Semarang) menuju Jaya," kata Kabagops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi.
Terjadi peningkatan volume kendaraan dari arah Semarang menuju ke Jakarta. Polisi mencatat, jumlah kendaraan yang melintas dari pelbagai Gerbang tol hingga pukul 20.00 WIB pada Senin, 24 April 2023.
"Berdasarkan data dan kondisi sampai dengan pukul 20.00 WIB bahwa kondisi sumber arus bangkitan dari arah Timur (Semarang) menuju Jaya," kata Kabagops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi dalam keterangan tertulis, Senin (24/4/2023).
-
Apa ciri khas dari Kubur Kalang? Kuburan Suku Kalang di Bojonegoro memiliki kompleks kuburan dengan liang lahat berupa lempengan-lempengan batu pipih. Pada zamannya, kuburan suku Kalang termasuk memiliki nilai seni tinggi. Kini, peti batu ini dikenal dengan sebutan Kubur Kalang.
-
Kenapa Kastil Ayanis hancur? Bukti tertulis menunjukkan, kastil tersebut hancur akibat gempa bumi besar dan kebakaran, sekitar 20 hingga 25 tahun setelah pembangunannya.
-
Kapan Mohammad Tri Anjas lulus Akmil? Pada 3 November 2022, keluarga militer itu mendapatkan kabar gembira dari Wakil Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Dian Assafri.
-
Kapan Annisa Kaila mulai berakting? Ia telah memulai kariernya di dunia hiburan sejak masih berusia 8 tahun.
-
Apa ciri khas Kucing Merah? Kucing Merah memiliki karakteristik bulu berwarna oranye kemerahan dengan corak huruf M di dahinya. Bentuk tubuhnya juga lebih berotot dibanding sesamanya.
-
Apa ciri khas Bir Pletok? Minuman ini memiliki ciri khas berwarna merah dan memiliki aroma yang harum. Aroma wangi ini dari campuran rempah-rempah, sangat enak dinikmati dikala hangat maupun ditambah dengan es batu.
Eddy menerangkan, volume lalu lintas selama tiga jam berturut turut mencapai 3.455 kendaraan/ jam, masuk ke dalam parameter rekayasa lalin 3.000 kendaraan/jam. Data itu berdasarkan pemantauan di gerbang tol Banyumanik.
Sedangkan, Gerbang Tol Kalikangkung, rata-rata volume lalu lintas selama tiga jam berturut turut mencapai 2.440 kendaraan/ jam, parameter rekayasa lalu lintas sebesar 3.220 kendaraan / jam.
Sementara itu, perhitungan di KM 190 B Palikanci. Eddy menerangkan, rata-rata volume lalu lintas selama tiga jam berturut turut mencapai 3.752 kendaraan/ jam, masuk ke dalam parameter rekayasa lalu lintas 2.700 kend / jam.
"Berdasarkan pemantauan melalui CCTV dan pantauan anggota di lapangan masih terdapat peningkatan arus lalin yang cukup merata dari arah Semarang dan Solo menuju ke arah Barat," kata dia dalam keterangan tertulis, Senin (24/4/2023) malam.
Eddy turut memaparkan, kondisi sumber arus bangkitan dari arah Selatan (Bandung) menuju Jaya.
Adapun, gerbang Tol Cikatama, Kalihurip dan Kalitama, rata-rata volume lalu lintas selama tiga jam berturut turut mencapai 7.511 kendaraan/ jam, masuk ke dalam parameter contraflow Japek sebesar 6.440 kendaraan / jam untuk ketiga Gerbang Tol tersebut.
Kemudian, perhitungan di kM 73 B Cipularang, rata-rata volume lalu lintas selama tiga jam berturut turut mencapai 3.128 kendaran / jam, masuk ke dalam parameter contra flow di Ruas Japek sebesar 2.700 kendaraan/ jam.
Selanjutnya, perhitungan di KM 100 B Cipularang, rata-rata volume lalu lintas selama tiga jam berturut turut mencapai 2.391 kendaraan/ jam, parameter rekayasa lalu lintas di ruas tol Japek sebesar 2.800 kendaraan/ jam.
"Berdasarkan pemantauan melalui CCTV dan pantauan anggota di lapangan masih terdapat peningkatan arus lalin yang signifikan dari arah Bandung dan Cileunyi," ucap dia.
Eddy menerangkan, pihaknya telah menerapkan kebijakan rekayasa lalu lintas one way dari Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai dengan Km 72 Cikampek. Dan dilanjutkan dengan rekayasa contra flow dua lajur dari KM 72 sampai dengan KM 47 ruas japek
"Berdasarkan hal tersebut di atas, maka rekayasa lalulintas one way di hari pertama arus balik yg dijadwalkan selesai pada pukul 24.00 wib hari ini (24 april 2023), masih akan terus dilanjutkan," ujar dia.
Eddy menyebut, kemungkinan rekayasa lalu lintas one way akan berakhir pada Selasa, 25 April 2023 pukul 24.00 WIB. Namun, kebijakan itu bisa saja berubah tergantung situasi di lapangan.
"Apabila pada periode tiga jam sebelum jadwal pengakhiran tersebut masih terdapat peningkatan volume lalu lintas yang signifikan ke arah Jaya, maka dapat dimungkinkan terjadi penyesuaian kembali jadwal pengakhiran rekayasa lalu lintas oneway," ujar dia.
(mdk/ded)