Wakapolri Komjen Syafruddin perintahkan jangan lengah sedikitpun
Syafruddin meminta seluruh masyarakat menjaga keutuhan dan bersatu, serta tidak lupa waspada dan jangan ceroboh terhadap gelagat mencurigakan dari sekelompok orang secara mendadak.
Wakapolri Komjen Syafruddin memerintahkan kepada seluruh anak buahnya agar tetap waspada dalam bertugas. Hal itu diungkapkannya usai mengunjungi Mapolda Riau yang diserang sekelompok terduga teroris, Rabu (16/5).
"Aparat jangan pernah lengah, jangan pernah meninggalkan profesionalisme. Manakala aparat profesional dalam bertugas, masyarakat utuh, tidak ada kepanikan, waspada, maka masalah (teroris) ini akan terselesaikan dengan baik. Semua aturan sudah berjalan dengan baik, tidak perlu panik," ujar Syafruddin saat konferensi pers di Mapolda Riau, Rabu malam.
-
Kapan Sumatra Thawalib resmi didirikan? Pada tahun 1918, nama Koperasi Pelajar berubah menjadi Sumatra Thawalib yang dicanangkan oleh Ichwan, El Yunusy, Jalaluddin Thalib, dan Inyiak Mandua Basa pada tahun 1919.
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kenapa Basrizal Koto merantau ke Riau? Melihat kondisi keluarganya yang begitu menyedihkan, hati Basko tergerak untuk membawa kondisi perekonomian menjadi lebih baik dengan merantau ke Riau pada saat itu.
-
Kapan Sepur Kluthuk Jaladara diresmikan? Kereta api uap ini diersmikan pada tahun 2009 oleh Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafi'i Djamal.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
Dia juga meminta seluruh masyarakat menjaga keutuhan dan bersatu, serta tidak lupa waspada dan jangan ceroboh terhadap gelagat mencurigakan dari sekelompok orang secara mendadak.
"Saya memerintahkan, menekankan kepada aparat keamanan khususnya Polri dan TNI untuk waspada, lebih profesional. Jangan pernah lengah di penjagaan dan markas. Untuk seluruh yang berjaga lebih profesional. Bukan siaga, tapi profesional. Karena kalau sudah profesional, sudah pasti siaga," tegas Syafruddin.
"Saya tekankan, bertugas menjadi bagian dari pada tugas kita semua. Bukan hanya tugas aparat TNI dan Polri, tapi kita semua anak bangsa, seluruhnya," tambah dia.
Baca juga:
Pertanyakan kinerja BIN, Komisi I DPR akan panggil Budi Gunawan
Ini barang bawaan terduga teroris penyerang Mapolda Riau
Terduga teroris yang serang Polda Riau bawa surat dan bendera hitam
Kapolda Riau cium kening Iptu Auzhar korban tewas ditabrak teroris
Tewas ditabrak teroris, Ipda Auzar diberi pangkat Iptu Luar Biasa Anumerta