Wali Kota Makassar berencana lantik pejabat Pemkot di kuburan
Hal itu dilakukan agar para pejabat yang dilantik sadar posisinya sebagai pejabat hanya sementara.
Setelah melantik pejabat Pemkot Makassar di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah dan Lembaga Pemasyarakatan (LP), Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto berencana melantik pejabat pemkot di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sudiang.
"Rencananya memang demikian, saya akan melantik mereka di TPU Sudiang," katanya, Kamis (21/4).
Dia mengaku memiliki alasan atas rencananya itu. Menurutnya, hal itu dilakukan agar para pejabat yang dilantik sadar akan kehidupan dan posisinya sebagai pejabat hanya sementara.
"Ini supaya mereka sadar, jabatan itu hanyalah sementara. Jabatan itu bisa membawa kita mati, dan jabatan itu bisa membuat banyak pahala ketika dimanfaatkan dengan baik," katanya.
Dia mengaku sudah melakukan observasi. Menurutnya, lahan TPU Sudiang cukup luas untuk digelar pelantikan.
Dia berharap para pejabat Pemkot Makassar bisa melihat pekerjaan mulia yang dilakukan para penggali kubur dan belajar banyak dari mereka soal pengabdian.
"Oleh karena itu, saya berharap kepada pejabat yang akan dilantik bisa menjadi pelayan terbaik bagi masyarakat Makassar," katanya.
Baca juga:
Video mesum diduga karyawati mal hebohkan Makassar
Ini tumpukan uang Rp 4 miliar hasil korupsi alkes RSUD di Sulsel
Diturunkan dari pesawat, awalnya dikira teroris tahunya orang gila
BNN ngeluh banyak BNK di bawah bupati, kerahasiaan tak terjamin
Pemda diminta libatkan raja & sultan perangi teroris hingga narkoba
Sistem pengolahan sampah di Makassar jadi percontohan nasional
Peringati hari Kartini, aktivis perempuan di Makassar bagi-bagi buku
-
Apa saja wisata alam yang bisa ditemukan di Makassar? Di antaranya yakni wisata berbasis alam berupa pantai, taman nasional, pulau, hingga deretan pegunungan yang membentang begitu indah.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Bagaimana cara PNM menanam mangrove di Makassar? Lokasi penanaman pohon mangrove tepatnya dilakukan di pesisir Pantai Untia Makassar dan Desa Sungai Bakau Kelurahan Kurau Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan.
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .
-
Siapa saja yang membacakan deklarasi Pemilu damai di Makassar? Adapun, nama-nama pengurus yang membacakan deklarasi:- Rektor Universitas Hasanuddin (Prof Dr. Ir. Jamaluddin Jompa M.Sc)- Rektor Universitas Negeri Surabaya/Ketua (Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes.)- Rektor Universitas Negeri Mataram (Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo)- Rektor Universitas Negeri Jakarta (Prof. Dr. Komarudin, M.Si)- Rektor Universitas Terbuka (Prof. Dr. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D) - Rektor Universitas Wahid Hasyim (Prof. Dr. H. Mudzakkir Ali, MA)- Rektor Universitas Teknorat Indonesia (Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, S.E. M.B.A)- Rektor Universitas Lambung Mangkurat (Prof. Dr. Ahmad Alim Bachri, S.E., M.Si)- Rektor Universitas Borneo (Prof. Dr. Adri Patton, M.Sii)- Rektor Politeknik Negeri Media Kreatif (Dr. Tipri Rose Kartika)- Rektor Universitas Negeri Gorontalo (Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo, M.Pd)- Rektor Universitas Balikpapan (Dr. Ir. M. Isradi Zainal, M.T., M.H., M.M., DESS., M.K.K.K., IPU)
-
Makanan khas Makassar apa yang paling ikonik? Coto Makassar adalah makanan yang paling ikonik dari kota ini.