Wanita Hamil Dibegal di Bekasi, Didorong hingga Tersungkur dan Motor Dibawa Kabur
Korban, Siska, ditodong, didorong hingga terlempar dari motornya. Detik-detik pembegalan ini terekam CCTV.
Seorang wanita yang tengah hamil lima bulan menjadi korban begal di Jalan WR Supratman, Kampung Cimuning RT 02 RW 06, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi. Korban, Siska, ditodong, didorong hingga terlempar dari motornya. Detik-detik pembegalan ini terekam CCTV.
Dihubungi wartawan, Siska menuturkan, peristiwa itu terjadi pada Selasa pagi (8/3/2022) sekitar pukul 05.00 WIB ketika berangka kerja dari rumahnya di Setu ke RS Hermina Bekasi. Ia dibuntuti sejak melintas di jalan tersebut oleh enam orang menumpang tiga sepeda motor.
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Kapan Jalur Pantura Jawa Barat mulai ramai pemudik motor? Sudah Ada Beberapa yang Mudik Saat kreator tersebut melalui Jalur Pantura, beberapa pemudik mulai terlihat di satu pekan jelang lebaran. Mereka sudah mulai pulang ke kampung halaman denga menggunakan sepeda motor.
-
Kenapa motor NMAX bisa boros bensin? Salah satu penyebab Yamaha Nmax menjadi boros adalah penggunaannya yang hanya jarak pendek dan terlalu pelan.
-
Kapan pencurian motor itu terjadi? Peristiwa itu sebenarnya telah terjadi pada 16 Oktober 2020.Namun pelaku JM baru tertangkap di rumahnya setelah tiga tahun hidup di kebun untuk menghindari polisi.
"Kejadian singkat banget," kata Siska, Rabu (9/3).
Pelaku Pakai Senjata Tajam
Ia menuturkan, sepeda motor pertama memepet, orang yang dibonceng menodongkan senjata tajam jenis celurit dan mengambil kunci sepeda motor Siska. Otomatis, sepeda motor matik yang dikendarainya mati.
"Saya mengira awalnya terjadi kecelakaan," kata Siska.
Kemudian berhenti sepeda motor kedua. Penumpang dibonceng turun dan mendoronnya hingga terlempar dari sepeda motornya ke pinggir jalan. Disusul sepeda motor ketiga berhenti dan mengamil sepeda motornya lalu melarikan diri.
"Ada warga teriak dari jauh mereka langsung cepat kabur," kata Siska.
Setelah kejadian, Siska segera memeriksakan kandungannya. Menurut dokter yang memeriksa, janinnya dalam kondisi baik. Siska hanya diminta istirahat.
"Sudah laporan ke polisi," kata Siska.
(mdk/gil)