Wapres Instruksikan Pendekatan Baru yang Lebih Humanis terkait Keamanan Papua
Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menginstruksikan pendekatan baru terhadap sektor keamanan di Papua dan Papua Barat dalam rapat koordinasi di Istana Wapres Jakarta, Rabu.
Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menginstruksikan pendekatan baru terhadap sektor keamanan di Papua dan Papua Barat dalam rapat koordinasi di Istana Wapres Jakarta.
"Seperti Saudara-saudara tahu, bahwa kita sekarang melakukan upaya-upaya tetap pada fokusnya kesejahteraan, dengan adanya pendekatan baru di bidang keamanan," kata Wapres saat memimpin rapat, di Istana Wapres Jakarta dilansir Antara, Rabu (15/12).
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Kenapa Ma'ruf Amin hadir di muktamar PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
Pendekatan baru tersebut, kata Wapres, lebih menekankan kepada strategi penggunaan teritorial melalui pendekatan bersifat humanis dan dialogis.
"Pendekatannya lebih humanis dan dialogis dengan masyarakat, terutama dengan tokoh-tokoh adat, tokoh agama, tokoh pendidikan, tokoh perempuan dan pemuda," ujarnya.
Dalam rapat tersebut, Wapres menjabarkan masukan dari Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Letjen TNI Dudung Abdurachman.
"Inti pendekatan baru tersebut antara lain aparat keamanan TNI tidak berperang menumpas KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata), tetapi merangkul KKB sebagai bagian dari bangsa ini," kata Wapres.
Menurut Wapres selaku Ketua Dewan Pengarah Tim Koordinasi Terpadu Percepatan Pembangunan Kesejahteraan Papua, program pembangunan tidak akan berjalan apabila kondisi keamanan kurang kondusif.
Oleh karena itu, Wapres berharap pendekatan baru terhadap kondisi keamanan tersebut dapat menjadikan Tanah Papua lebih aman.
"Saya berharap pendekatan baru yang lebih humanis ini benar-benar dapat diwujudkan, dan kita ingin Papua yang aman, kondusif, sehingga program kerja pembangunan kesejahteraan itu bisa segera diselesaikan," ujar Wapres.
Hadir dalam rapat tersebut Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny G Plate.
Selain itu, hadir pula Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Kasad Letjen TNI Dudung Abdurachman, dan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Baca juga:
TNI-Polri Tangkap Pemuda Diduga Terlibat KKB di Yapen Papua
Mantan Panglima OPM Desak Gubernur dan Pejabat di Papua Mundur
Kasad Dudung Temui Menko Polhukam: Lapor Wilayah Papua Masih Dikuasai KKB
Satu Regu TNI Dikerahkan Perkuat Koramil Suru-suru Usai Diserang KSB
Usai SMAN 1 Oksibil Diduga Dibakar KKB, 5 Jeriken BBM Ditemukan di SMPN 1 Oksibil