Warga pindahan Indramayu diduga jaringan teroris diciduk Densus di Garut
Hadiansyah mengungkap warganya yang diamankan Densus dalam kesehariannya terlihat biasa, malah ZA bergaul di lingkungannya.
Seorang warga Kampung Gunung Gagak, Desa Sukawangi, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut diciduk personel Densus 88 Antiteror. Warga inisial ZA (50) itu diduga masuk dalam jaringan terorisme di Indonesia,
Menurut Kepala Desa Sukawangi Hadiansyah penangkapan tersebut terjadi Sabtu (4/8) dinihari. "Waktu penangkapannya tidak ada informasi, cuma banyak mobil ke arah Gunung Gagak, setelah itu baru tahu ada yang ditangkap," katanya seperti diberitakan Antara, Minggu (5/8).
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Siapa yang ditangkap Densus 88 karena mengancam Paus Fransiskus? Ada ketujuh orang terduga pelaku teror itulah yang mengunggah di akun media sosial pribadi.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
Hadiansyah mengungkap warganya yang diamankan Densus dalam kesehariannya terlihat biasa, malah ZA bergaul di lingkungannya.
Warga Desa Sukawangi, kata Hadiansyah, tidak menyangka orang tersebut diamankan polisi terkait dugaan jaringan teroris.
"Warga di sini juga kaget, enggak menyangka," sebutnya.
Lebih jauh, Hadiansyah mengatakan ZA adalah warga pindahan dari Kabupaten Indramayu, kemudian menikah dengan perempuan Desa Sukawangi.
Dia diketahui sudah lama bekerja di perusahaan percetakan yang ada di Bandung, kemudian setiap sepekan sekali pulang.
"Enggak setiap hari di sini, katanya bekerja di percetakan di Bandung," katanya.
Baca juga:
Kapolri: 260 Terduga teroris ditangkap, 170 jadi tersangka bom Surabaya
Densus 88 tangkap 3 terduga teroris di Semarang dan Tegal
Terduga teroris kasus bom Bangil ditangkap di Pasar Lawang
Jelang Asian Games, Densus 88 sudah tangkap 37 terduga teroris di Jawa Barat
2 Terduga teroris jaringan JAD ditangkap Densus 88 di Kota Bandung