Wisuda 1.800 mahasiswa UP tetap berjalan aman pasca bentrok
Pihak kampus menjanjikan pemecatan bagi mahasiswa yang terbukti terlibat tawuran.
Bentrok antara mahasiswa fakultas teknik dan fakultas hukum di Universitas Pancasila (UP) pecah, Rabu (8/10) malam. Namun, bentrokan ini tidak mengganggu aktivitas ribuan mahasiswa UP yang menggelar wisuda.
Dosen UP, Asep Rachmad Iskandar menyatakan bahwa 1.800 mahasiswa yang menggelar wisuda hari ini tidak terganggu pasca bentrok. Menurut dia, acara wisuda berjalan aman dan lancar.
"Enggak terganggu, 1.800 mahasiswa yang wisuda enggak ada yang terganggu," kata Asep di kampus UP, Jakarta, Kamis (8/10).
Para wisudawan tidak merasa terganggu akibat konflik di dalam kampus semalam.
"Enggak ngerasain apa-apa kok, enggak terganggu juga," kata wisudawan Universitas Pancasila yang tidak mau disebutkan namanya.
Sementara itu, Dosen Asep menegaskan bahwa pihak kampus akan memberikan sanksi tegas kepada para pelaku tawuran tersebut. Sanksinya dari skorsing, hingga berujung pemecatan.
"Sanksinya jelas, ini dipecat sama diskors," kata Asep.
Untuk mengantisipasi adanya bentrok susulan, pihak kampus berjanji akan lebih keras membina mahasiswanya.
Dia menuturkan, cara yang akan dilakukan untuk mengantisipasi kejadian serupa yaitu dengan pembinaan mahasiswanya. "Dengan pemecatan dan skorsing lalu pembinaan mahasiswa," tutur dia.
Baca juga:
Mahasiswa dua fakultas di Universitas Pancasila bentrok
Saling ejek jadi penyebab tawuran mahasiswa di Universitas Pancasila
Tawuran mahasiswa UP, dosen sebut keamanan lambat antisipasi
Tawuran dua fakultas di Universitas Pancasila tak makan korban jiwa
Menteri Nasir anggap tawuran di Universitas Pancasila tidak elok
-
Siapa saja yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Kapan Najwa Shihab menyelesaikan pendidikan di Universitas Indonesia? Dilahirkan di Ujungpandang, Sulawesi Selatan, pada 1977, Najwa menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada 1996.
-
Apa penyebab utama tawuran pelajar di Jakarta? Tidak ada alasan yang jelas mengapa sering terjadi tawuran antar pelajar di Jakarta. Namun biasanya penyebab utama tawuran adalah adanya singgungan antar pelajar, seperti saling ejek, saling hina, dan mengaku paling menguasai wilayah yang dilalui pelajar dari sekolah lain.
-
Di mana Universitas Terbuka menjangkau calon mahasiswa? Salah satunya kami mengikuti acara KLBB yang digelar selama dua hari ini.
-
Kapan tawuran pelajar pertama di Jakarta terjadi? Tercatat tawuran itu terjadi pada 29 Juni 1968, di mana dalam catatan tersebut tawuran terjadi antara siswa SMA (Sekolah Menengah Atas) dengan siswa dari STN (Sekolah Tehnik Negeri) dan menimbulkan sebanyak 8 orang korban.
-
Dimana biasanya tawuran pelajar terjadi di Jakarta? Biasanya tawuran antar pelajar terjadi di rute berangkat dan pulang sekolah. Mereka hapal betul angkutan umum apa saja yang digunakan dan menjadi target sasaran.