AHY: Tak Ada Waktu Bersantai, Terus Dekat dengan Rakyat
Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terus melakukan safari politik ke berbagai daerah Tanah Air. Tujuannya, memperkuat konsolidasi demi memenangkan Pemilu 2024.
Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terus melakukan safari politik ke berbagai daerah Tanah Air. Tujuannya, memperkuat konsolidasi demi memenangkan Pemilu 2024.
"Karena itu konsolidasi internal yang dijalankan setiap saat di seluruh provinsi di seluruh kabupaten dan kota menjadi sangat penting. Jawa Timur sendiri kita tahu sebagai provinsi dengan jumlah kabupaten kota yang paling banyak, membutuhkan upaya besar dan kekompakkan dari semua kader kita," kata AHY saat berkunjung ke Batu, Malang, Jawa Timur, Rabu (8/2).
-
Kapan AHY mulai bertugas sebagai ketua partai Demokrat? Sebelum bertugas sebagai ketua partai Demokrat di tahun 2016, AHY sempat menduduki pangkat Mayor.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Kapan Partai Kasih dideklarasikan? Sekelompok anak muda Indonesia asal Papua mendeklarasikan mendirikan partai nasional yang diberi nama Partai Kasih pada Minggu 23 Juni 2024 di Jakarta.
-
Mengapa Partai Demokrat akan membahas arah politiknya? "Nah kita akan melangkah ke mana? Karena ini nasib bangsa dan negara yang sedang kita perjuangkan, tentu kita akan dalami betul setiap data dan fakta serta harapan dari rakyat untuk Indonesia yang lebih baik,"
-
Kapan Sandiaga menyatakan kesamaan pola pikir dengan AHY? Ketua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengakui ada kesamaan pola pikir dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Sandiaga menyambut baik jika diduetkan dengan AHY untuk Pilpres 2024. "Saya melihat ada kesamaan pola pikir. Kalau memang akhirnya yang mau digabungkan itu adalah konsolidasi, konsolidasi besar," kata Sandiaga di Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (26/8).
-
Bagaimana cara AHY mengajak kader Demokrat untuk move on? Sikap memaafkan dan mengajak seluruh kader untuk “move on” memberi signal yang menunjukkan kedewasaan politik, baik dari Ketua Umum Mas AHY maupun seluruh jajaran Partai Demokrat.
Partai Demokrat mempersiapkan calon-calon anggota legislatif yang siap mengikuti kontestasi hingga akhirnya terpilih menjadi wakil rakyat. AHY ingin Partai Demokrat memiliki peran semakin besar di parlemen.
"Kita punya target 15 persen suara nasional, oleh karena itu, tidak ada waktu untuk bersantai-santai. Kami ingin terus dekat dengan masyarakat memperjuangkan narasi perjuangan dan perbaikan," katanya.
AHY juga menegaskan keseriusan Partai Demokrat dalam membangun koalisi perubahan bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Bersama dua partai tersebut, Koalisi Perubahan terus digodok bersama-sama.
"Tentunya pada saatnya kita berharap koalisi terbentuk dan pasangan yang merepresentasikan tersebut, capres dan cawapresnya juga bisa dihadirkan bagi masyarakat Indonesia," urainya.
AHY berharap program-program itu terus dikawal dan dapat pada waktunya akan terwujud dan memberi nilai positif bagi Indonesia, termasuk terkait survei Cawapres tersebut.
"Bagi saya, setiap saat mempersiapkan diri dan terus menyakinkan kepada masyarakat. Bahwa masyarakat ingin perubahan ke Indonesia yang lebih baik dan Partai Demokrat hadir di sini, ada kami yang ingin terus bersama-sama masyarakat," pungkasnya.
AHY bertemu dengan para pengusaha, tokoh muda dan pelaku ekonomi kreatif di Kota Batu. Kehadiran AHY didampingi Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak.
(mdk/rnd)