Bakal Cagub: Persaingan di Jabar antara muslim abangan & fundamental
Bakal Cagub: Persaingan di Jabar antara muslim abangan & fundamental. Uu membandingkan Pilkada Jabar dengan Pilkada DKI Jakarta. Menurutnya, bakal calon gubernur yang muncul di Jawa Barat semuanya muslim, sehingga tidak akan terjadi seperti di DKI Jakarta.
Bakal Calon Gubernur Jawa Barat yang diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Uu Ruzhanul Ulum mengaku optimis dapat memenangkan Pilgub Jabar meski harus bersaing dengan nama-nama besar seperti Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil.
Bupati Tasikmalaya tersebut mengaku memiliki semangat dan optimisme yang tinggi kala ditunjuk sebagai bakal calon gubernur Jabar oleh Partainya. Ia juga mengaku telah membangun komunikasi denga pesaingnya di Pilgub Jabar.
"Saya berkomunikasi dengan Pak Dedi di Cianjur kemarin, komunikasi dengn Pak Ridwan Kamil sering. Komunikasi dengan mereka mutlak dilakukan agar tidak ada rivalitas," ujar Uu saat menghadiri Rapimnas PPP di Jakarta, Selasa (23/5).
Uu menambahkan, komunikasi dibangun oleh antar bakal calon gubernur Jabar dengan tujuan untuk membuat suasana Jawa Barat tetap tenang.
"Saya yakin Jawa Barat tidak akan sepanas Jakarta," kata dia.
Uu membandingkan Pilkada Jabar dengan Pilkada DKI Jakarta. Menurutnya, bakal calon gubernur yang muncul di Jawa Barat semuanya muslim, sehingga tidak akan terjadi seperti di DKI Jakarta.
"Paling juga persaingan antara muslim abangan, muslim santri dan muslim fundamental," pungkasnya.
Baca juga:
PPP usung Bupati Tasikmalaya maju bakal cagub di Pilgub Jabar
Daftar penjaringan Cagub Jabar PDIP baru diikuti bupati Tasikmalaya
Bupati Tasikmalaya daftar penjaringan Cagub Jabar dari PDIP
PPP siapkan Bupati Tasikmalaya buat ikut Pilgub Jawa Barat 2018
Usai lebaran, Ridwan Kamil umumkan pendampingnya di Pilgub Jabar
PKB jagokan eks Menteri PDT maju di Pilgub Jabar
Malu-malu ditanya Pilgub Jabar, Dede Yusuf bilang 'Saya santai dulu'
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Siapa yang dituduh oleh Jokowi telah menjegal pencalonan Anies di Pilgub Jabar? Saya kan ditudang-tuding, kan banyak banget, tidak hanya itu saja, dituding menjegal, dituding menghambat, dituding," ujar Jokowi di RS Persahabatan, Jakarta, Jumat (30/8).