Calon Ketua DPR, Golkar dinilai lebih mengenal sosok Bamsoet
Bamsoet dinilai sebagai sosok yang mudah berkoordinasi. Dia dikenal dekat pula dengan Fraksi-fraksi lain di DPR.
Pengamat Politik dari Universitas Paramadina Hendri B Satrio mengatakan Partai Golkar lebih mengetahui sepak terjang Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) dari calon lain yang disebut menjadi kandidat pengganti Setya Novanto sebagai Ketua DPR. Selain nama Bamsoet, ada nama Aziz Syamsuddin dan Agus Gumiwang.
"Perkara itu Bambang Soesatyo atau nama lainnya, menurut saya Golkar lah yang lebih mengerti," kata Hendri saat dihubungi, Senin (8/1).
-
Apa yang mendorong DPR untuk mengajak kepala desa memperbaiki pengelolaan Dana Desa? “Pastinya, kami ikut senang akan capaian ini dan semoga bisa memotivasi desa-desa lainnya. Sehingga, nantinya 179 desa yang ada di Bekasi bisa mendapat tambahan Dana Desa. Karenanya, kita perlu memperbaiki kinerja dalam pencapaian output dan outcome dari Dana Desa supaya bisa mendapatkan insentif tambahan,” ujar Puteri dalam Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa di Kabupaten Bekasi, Rabu (24/10).
-
Kapan Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR? Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR dari Fraksi Kebangkitan Bangsa pada 2011 lalu.
-
Bagaimana cara Kaukus Air DPR RI berencana untuk menggerakan anggota DPR lainnya? “Jadi kita menggerakan semua parlemen. Kaukus ini sebenarnya sama tujuannya. Menggerakan semua anggota parlemen". "Ada 84 dapil di Indonesia ada 580 anggota di periode berikutnya akan mengawal, mudah-mudahan isu tentang air ini,” ujar legislator asal Bali tersebut.
-
Siapa yang menjabat di Komisi IX DPR RI? Kris Dayanti, saat menjadi anggota DPR RI, menjabat di Komisi IX yang mengurusi kesehatan, tenaga kerja, dan kependudukan.
-
Apa yang didorong oleh DPR RI kepada pihak kepolisian? Komisi III Dukung Polisi Tindak Tegas Pengguna Nopol Palsu Polda Metro Jaya terus melakukan penindakan terhadap pengendara yang kedapatan menggunakan nomor polisi (nopol) palsu. Penertiban pelat nomor rahasia palsu ini lantas mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Kata dia, pemakaian pelat palsu erat kaitannya dengan aksi sewenang-wenang di jalan yang merugikan masyarakat.
-
Bagaimana Puan Maharani bisa menjadi Ketua DPR? Kini puan Maharani menjabat sebagai Ketua DPR RI periode 2019 hingga 2024. Dia menjadi wanita pertama yang menduduki jabatan Ketua DPR.
Menurut dia, Bamsoet akan sama luwesnya dengan Novanto apabila dipilih menjadi Ketua DPR. Sebab, Bamsoet dinilai sebagai sosok yang mudah bergaul.
"Ya dia akan mudah berkoordinasi dengan eksekutif dan pastinya lebih mudah juga bergaul dengan fraksi-fraksi lainnya," ujarnya.
Meski demikian, bila Airlangga Hartarto selaku Ketua Umum Golkar mau bikin sejarah baru. Maka, alangkah baiknya dicarikan nama lain seperti Titiek Soeharto atau lainnya termasuk Agus Gumiwang.
"Pada dasarnya begini lah, sama kalau orang-orang Golkar itu. Jadi terserah Golkar lah mau pilih siapa, karena pendekatannya sama yakni mereka satu guru, satu ilmu itu," ujarnya.
Baca juga:
Golkar serahkan nama calon Ketua DPR setelah revisi UU MD3 selesai
Politikus PKS dukung Bamsoet gantikan Setya Novanto pimpin DPR
Calon Ketua DPR, Golkar dinilai lebih mengenal sosok Bamsoet
Golkar belum setor nama untuk Ketua DPR, pimpinan batal rapat
Sarat pengalaman, Bamsoet dinilai cocok jadi Ketua DPR