Cawali Depok Dimas ngotot belum kalah dalam Pilkada
Dimas memilih menunggu hasil hitung nyata KPU Depok.
Calon Wali Kota Depok nomor urut satu, Dimas Oky Nugroho, belum mau mengakui tumbang dari pesaingnya, Idris Abdul Shomad-Pradi Supriatna. Dia merasa hitung cepat belum mencerminkan hasil akhir kompetisi politik itu.
Dimas memilih menunggu keputusan Komisi Pemilihan Umum Depok mengenai hasil perhitungan suara. Seperti diketahui dari hitungan cepat sementara, pasangan Idris-Pradi unggul sementara.
"Kita harus menghormati lembaga survei dengan metode-metode mereka, tapi saya tetap menunggu hasil real count dari KPUD Depok," kata Dimas, Kamis (10/12).
Menurut Dimas, proses Pilkada Depok berjalan lancar. Hanya saja menurut dia rendahnya partisipasi masyarakat menjadi persoalan. Berdasarkan tim survei internalnya, sosialisasi dilakukan KPU Depok sangat minim.
"Selain itu berdasarkan survei juga 90 persen warga Depok tidak mengenal siapa calon wali kotanya," ucap Dimas.
Dimas juga menyesalkan kurang tanggapnya Panwaslu terhadap laporan ditemukan pihaknya. Yaitu mengenai kampanye hitam.
"Saya menyayangkan bagaimana Pilkada Depok ini diwarnai kampanye hitam yang ditujukan kepada kami, dan lebih disayangkan Panwaslu kurang bisa menjalankan tugasnya dengan baik," ucap Dimas.