Daftar caleg ke PKB, driver Grab ini ingin ubah UU soal ojek online
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menerima Suhandi (38), pengemudi ojek online (grab), warga Batu Ceper, Kalideres, Jakarta Timur, yang mendaftar sebagai calon anggota legislatif (caleg) untuk Pemilu 2019. Suhandi mengaku ingin memperjuangkan nasib dari para pengemudi ojek online.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menerima Suhandi (38), pengemudi ojek online (grab), warga Batu Ceper, Kalideres, Jakarta Timur, yang mendaftar sebagai calon anggota legislatif (caleg) untuk Pemilu 2019. Suhandi mengaku ingin memperjuangkan nasib dari para pengemudi ojek online.
"Jadi saya memiliki keinginan untuk tingkat nasional terutama di DPR RI yaitu membuat sebuah UU yang akan melindungi para driver grab dan juga untuk kepentingan masyarakat umumnya," kata Suhandi di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Senin (8/1) saat menyerahkan berkas pendaftaran.
-
Bagaimana bentuk Sodong Congkok? Batu ini sepintas bentuknya mirip atap rumah dengan bentuk bidang yang rata. Batu ini juga disebut kokoh, dan tidak akan roboh. Di bagian dalamnya terdapat mirip gua, dengan sedikit menyerupai ruangan. Di pinggiran bebatuan itu juga dipenuhi rerumputan.
-
Apa ciri khas dari Soto Padang? Ciri khas dari soto padang adalah adaya irisan daging garing dan renyah namun teksturnya tetap empuk.
-
Di mana Soe Hok Gie meninggal? Detik-detik meninggalnya Soe Hok Gie terjadi pada tanggal 16 Desember 1969 di Gunung Semeru, Jawa Timur.
-
Apa itu Sodong Congkok? Menurut Uday, batu ini disebut Sodong Congkok dan memiliki cerita yang dikenal oleh masyarakat sekitar. Asal usul penamaannnya berasal dari istilah Sodong yang artinya tempat atau rumah, sedangkan Congkok merupakan hewan kucing yang berasal dari hutan.
-
Siapa sopir truk yang menjadi tersangka kecelakaan di Gerbang Tol Halim? Polisi resmi menetapkan sopir truk berinisial MI (18) yang merupakan penyebab tabrakan beruntun di Gerbang Tol (GT) Halim Utama sebagai tersangka.
-
Sejak kapan Soto Podjok Kediri eksis? Terdapat tempat nyoto legendaris di Kota Kediri, Jawa Timur. Kabarnya, warung ini sudah eksis sejak 1926 silam.
Rencananya, Suhandi akan maju sebagai caleg pada daerah pemilihan (dapil) Jakarta III yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
"Jadi saya punya teman di (Jakarta) selatan dan di timur, jadi strategi saya, saya tidak hanya bekerja untuk Jakarta atau dapil III saja. Suatu saat saya membawa penumpang seperti anda di Timur, tentu saya akan promosikan teman-teman yang jadi caleg di timur, begitu juga kalau ada teman yang dari selatan mereka mendapat penumpang ke Utara, mereka akan promosikan juga yang ada di Utara, jadi berkesinambungan. Dan otomatis saya jadi kader PKB," jelasnya.
Untuk maju sebagai caleg, Suhandi mengaku baru kali pertama dan memang belum ada organisasi manapun yang mengusungnya. Dan untuk biaya kampanye nanti, dia mengungkapkan, teman-teman sesama driver grab akan membantunya.
"Kalau kenapa pilih PKB, seperti yang dikatakan oleh beliau ini bahwa visi kebangsaan yang jelas tidak membedakan suku, agama maupun ras. Dan seperti yang anda ketahui Gus Dur, itu kan dicintai oleh seluruh bangsa dari muslim, non muslim semuanya mencintai Gus Dur. Saya rasa, kalau saya di PKB mau saya membawa penumpang etnis apapun mereka tidak akan membedakan seperti itu," ucapnya.
"Saya sendiri inisiatif pribadi tentu keinginan yang mulia ini keluarga akan mendukung. Saya jadi anggota Grab aja didukung, apalagi jadi anggota DPR RI. Saya juga akan tetap (jadi driver) Grab sekalian kampanye. Karena pangsa konstituen tentu ada di pihak driver dan juga penumpang, terutama itu. Mobilitas itu yang akan kami atau saya pribadi menggunakan strategi itu," sambungnya.
Suhandi memaparkan niatnya mengubah undang-undang terhadap para pekerja ojek online yang selalu mendapatkan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) tanpa adanya alasan. Oleh karena itu dirinya ingin agar adanya Undang-undang yang jelas.
"Karena ini yang harusnya ada peraturan yang lebih jelas seperti apa kemitraan itu, itu yang sampai saat ini enggak jelas juga. Nah dan banyak juga kejadian-kejadian misalnya kecelakaan atau mungkin ya anda boleh tau lah banyak yang meninggal di jalan, anda boleh tau lah perjuangan di grab itu sendiri. Nah saya ingin uu itu melindungi, bahwa mereka juga mencari uang mencari nafkah itu perlu perlindungan dari negara. Target masuk Komisi IX," tandasnya.
Baca juga:
Bahas 3 jenderal Polri maju Pilgub, ketua Bawaslu & Komisi II temui Kapolri
Danny Pomanto-Indira resmi daftar Pilwalkot Makassar
Tiga poros koalisi terbangun di Pilwalkot Malang
Kapolri & Bawaslu bertemu bahas tugas Satgas Anti Money Politic
Bawaslu sebut 9 daerah rawan isu SARA dan politik uang