Danny Pomanto blak-blakan alasan maju via independen di Pilwalkot Makassar
"InsyaAllah kita maju meski jalur independen. Ini suara rakyat, lihat mereka yang datang tidak diundang dan mereka tidak diberi makan dan minum apalagi uang," tandas Danny.
Pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto atau akrab disapa Danny Pomanto dan Indira Mulyasari Paramastuti maju Pilwalkot Makassar 2018 via jalur independen. Namun Danny mengaku jalur independen sebenarnya bukan pilihan hatinya.
"Informasinya sudah A1 bahwa kondisinya sangat rawan jika melalui jalur parpol, akan dibegal di tengah jalan, begitu skenarionya. Jadi begal bukan cuma begal motor. Maka saya pilih jalur independen walaupun sebenarnya itu bukan pilihan saya," kata Danny Pomanto di sela-sela kegiatan penyerahan dokumen KTP dan surat pernyataan dukungan dalam bentuk hard copy dan soft copy ke KPU Makassar di Hotel Maxone, Rabu, (29/11).
Jika maju lewat parpol, dia takut diganggu saat bertugas. Jalur independen, menurut Danny, merupakan suara rakyat yang murni dan aspirasi mereka wajib diterjemahkan lewat pembuktian.
"InsyaAllah kita maju meski jalur independen. Ini suara rakyat, lihat mereka yang datang tidak diundang dan mereka tidak diberi makan dan minum apalagi uang," tandasnya optimis.
Ditanya mengenai pihak-pihak yang akan membegalnya itu, kata Danny, mereka adalah orang-orang parpol di pusat. Dia mengaku, sebenarnya sejumlah partai politik hendak memberikan rekomendasi dukungan kepadanya namun partai-partai itu tidak bisa memberinya jaminan tidak akan ada yang memainkannya di belakang hari.
Danny Pomanto begitu optimis karena juga didukung oleh tujuh partai politik yang siap bergerak memenangkannya. Tujuh partai politik itu adalah PKS, PPP, PAN, Gerindra, PDIP, PKPI dan Partai Demokrat.
Baca juga:
Incumbent Danny Pomanto resmi maju Pilwalkot Makassar via jalur independen
Kejati Sulsel geledah showroom mobil milik tersangka kasus reklamasi Makassar
Kesadaran wajib pajak di Sulselbartra masih rendah
Banyak program belum selesai, alasan Danny Pomanto maju Pilwalkot Makassar lagi
Deklarasi maju Pilwalkot Makassar, Danny Pomanto ingatkan PNS tak berpolitik
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Mengapa Pilkada Serentak diadakan? Ketentuan ini diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pelaksanaan pemilihan, serta mengurangi biaya penyelenggaraan.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.