Datangi Mahkamah Agung, GMPG klarifikasi pertemuan Hatta Ali-Setnov
Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) mendatangi Mahkamah Agung (MA) siang ini. Ketua GMPG Ahmad Doli Kurnia mengatakan pihaknya ingin bertemu dan meminta klarifikasi dari Ketua MA Hatta Ali soal pertemuannya dengan Ketua Partai Golkar Setya Novanto.
Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) mendatangi Mahkamah Agung (MA) siang ini. Ketua GMPG Ahmad Doli Kurnia mengatakan pihaknya ingin bertemu dan meminta klarifikasi dari Ketua MA Hatta Ali soal pertemuannya dengan Ketua Partai Golkar Setya Novanto.
Pertemuan itu terjadi saat Novanto dan Hatta Ali menjadi penguji sidang disertasi politikus Partai Golkar Adies Kadir di Universitas 17 Agustus, Surabaya, Jawa Timur.
"Kami datang kami sudah kirim surat sebelumnya ke ketua MA untuk bisa bertatap muka dan kami meminta klarifikasi atas informasi itu," kata Doli di Kantor Mahkamah Agung, Jakarta, Selasa (15/8).
Dari informasi yang didapat, menurut Doli, Setnov berencana melakukan pendekatan dengan Hatta agar bisa meloloskan proses hukum kasus korupsi e-KTP, termasuk proses praperadilan. Pasalnya, Setnov telah ditetapkan tersangka dalam korupsi e-KTP.
"Karena informasi yang kami terima dan beredarnya isu di luar itu kan seolah-olah Pak SN ini sedang melakukan upaya pendekatan supaya bisa lolos di praperadilan," tegasnya.
Doli melihat ada kejanggalan ketika Setnov didapuk sebagai penguji sidang disertasi dari Adies. Sepengetahuan Doli, Setnov hanya bergelar sarjana akuntansi. Sementara, seharusnya sidang disertasi diuji oleh seorang bergelar doktor.
"Di mana saat itu Pak Novanto menjadi salah satu penguji sama dengan Pak Hatta Ali. Nah saat itu kita juga agak terkejut kenapa kok tiba-tiba Pak SN bisa jadi penguji doktor, padahal setahu saya dia lulusan S1 latar belakangnya akuntansi," terangnya.
Selain bertemu dengan Ketua MA, Doli melanjutkan, pihaknya akan mendatangi Komisi Yudisial untuk mengadukan dugaan pertemuan Setnov dengan Hatta. Ketua KY Aidul Fitriciada diklaimnya akan memberikan perhatian khusus terhadap kasus e-KTP.
"Dan setelah ini kami dalam satu dua hari ke depan akan ke KY untuk menyampaikan informasi ini sebagai aduan. Kami kan waktu itu sudah pernah 3 minggu lalu datang ke KY ketemu langsung dengan ketua KY," tambah Doli.
Jika terbukti adanya pertemuan Setnov dan Hatta, lanjut Doli, masalah ini merupakan bentuk pelanggaran etika dari hakim-hakim.
"Kalau benar ya tolong dikoreksi karena itu pelanggaran yang luar biasa termasuk pelanggaran etika yang nanti akan kita adukan ke KY," pungkasnya.
Baca juga:
Gagal bertemu Ketua MA, GMPG akan mengadu ke KY
KPK bantah Johannes Marliem saksi kunci korupsi e-KTP
Andi Narogong didakwa korupsi e-KTP, nama Setnov kembali muncul
Di ruang Setnov, Andi Narogong serahkan USD 3,3 juta untuk Banggar
KPK hormati Komisi Yudisial bentuk tim investigasi kasus e-KTP
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.