Debat Cawapres, Ma'ruf Amin Akan Jelaskan Kartu Sembako Murah dan Kartu Pra-Kerja
Bima menyampaikan, Ma'ruf Amin sangat paham dan menguasai materi debat dengan tema sosial dan budaya. Apalagi Ma'ruf memiliki background mengenai persoalan pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan sosial budaya.
Debat ketiga Pilpres 2019 akan digelar, Minggu 17 Maret di Hotel Sultan, Jakarta. Debat tersebut hanya menghadirkan dua calon wakil presiden dari dua kubu. Yakni Ma'ruf Amin dari pasangan nomor urut 01 dan Sandiaga Salahudin Uno dari pasangan 02.
Direktur Program Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima optimistis jagoannya sudah menguasai materi. Ia yakin dalam debat yang mengangkat tema sosial dan budaya tersebut, Ma'ruf Amin akan tampil ofensif. Penampilan Ma'ruf akan berbeda saat debat pertama bersama calon presiden Jokowi.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Apa yang diprotes oleh Cak Imin terkait debat capres? Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memprotes soal dua panelis debat capres yang berasal dari Universitas Pertahanan.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Mengapa debat capres-cawapres penting? Tujuan dari debat sendiri adalah untuk mencari pemahaman yang lebih mendalam mengenai suatu isu, dan juga untuk menemukan solusi atau keputusan yang terbaik.
-
Di mana debat Cawapres tersebut berlangsung? “Kita harus hati-hati untuk masalah pencurian data. Untuk itu harus kita kuatkan cyber security, cyber defence kita,” kata dia dalam debat Cawapres di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12).
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
"Kalau debat pertama kan beliau sebagai wakil yang ada presidennya. Ini nggak ada presidennya, berarti akan lebih ofensif," ujar Bima disela acara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, di Sukoharjo, Minggu (10/3).
Bima menyampaikan, Ma'ruf Amin sangat paham dan menguasai materi debat dengan tema sosial dan budaya. Apalagi Ma'ruf memiliki background mengenai persoalan pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan sosial budaya.
Dalam debat nanti, Bima menyampaikan, Ma'ruf Amin akan menjelaskan secara rinci visi misi Presiden Jokowi selama 4 tahun ini. Visi misi tersebut dinilai sangat visioner untuk membangun sumber daya manusia Indonesia ke depan. Di antaranya adalah program Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Harapan.
"Kartu Sembako Murah, Kartu Indonesia Pintar-Kuliah dan Kartu Pra-Kerja, semuanya akan dijelaskan lebih rinci oleh Pak KH Ma'ruf Amin," katanya.
Karena, lanjut Bima, visi misi tersebut nantinya akan dilanjutkan oleh pasangan Jokowi-Ma'ruf. Program yang ditawarkan oleh pasangan Jokowi-Ma'ruf, masih kata Bima, merupakan bentuk kehadiran negara untuk memberikan perlindungan terhadap rakyatnya.
"Untuk yang pingin kuliah, tidak perlu takut tidak bisa bayar, karena ada Kartu Indonesia Pintar-Kuliah. Begitu juga jangan biarkan anak-anak SMA, SMK dan kuliah mencari lapangan kerja sendiri. Disinilah negara harus melindungi warga negara yang mencari pekerjaan dengan menyiapkan tenaga kerja mana yang kurang, mencari tempat training dan bagaimana peluang kerja yang ada harus dikoneksikan dengan para pencari kerja," pungkas dia.
Baca juga:
Pesan Istri ke Ma'ruf Amin Jelang Debat Cawapres: Istirahat Cukup, Makan Dijaga
Punya Senjata Rahasia, Ma'ruf Amin Ogah Serang Sandiaga Saat Debat Cawapres
Membandingkan Visi dan Visi Jokowi dan Prabowo Soal Kesehatan
Ma'ruf Amin Soal Debat Pilpres: Saya Ngomong Lepas Terus Dimenitin, Itu yang Susah
KPU Finalisasi Susunan Acara & Tata Panggung Debat Pilpres Ketiga
Lawan Sandiaga di Debat, Ma'ruf Dibantu Jokowi hingga Stafsus Presiden