Demokrat: Pernyataan Presiden Soal Penundaan Pemilu Belum Tegas
Dia menilai, Jokowi belum bulat menolak. Benny mengatakan, terlihat antara satu kaki Jokowi mendukung penundaan, sementara lainnya mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman menilai pernyataan Presiden Joko Widodo terhadap penundaan pemilu belum tegas. Jokowi dinilai belum tegas menjawab menolak penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan.
Sejauh ini, Istana telah memberikan pernyataan, sampai Menko Polhukam Mahfud MD meluruskan bahwa Jokowi mendukung Pemilu 2024. Dalam kesempatan lain, Jokowi juga memberi pernyataan bahwa tetap konstitusi. Tidak ada pernyataan tegas Jokowi menolak penundaan pemilu atau perpanjang masa jabatan. Untuk itu Demokrat menuntut pernyataan tegas Jokowi.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
"Kami tetap menuntut Pak Jokowi untuk memberikan sikap yang tegas apakah setuju atau menolak keinginan sekelompok orang itu memperpanjang kekuasaan dengan menunda pemilu," kata Benny dalam diskusi daring, Rabu (9/3).
Dia menilai, Jokowi belum bulat menolak. Benny mengatakan, terlihat antara satu kaki Jokowi mendukung penundaan, sementara lainnya mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024.
"Jawaban yang disampaikan beliau sekarang ini masih 50:50. Antara menunda antara setuju satu kaki dan satu kakinya juga masih menunggu pemilu," ujarnya.
Seharusnya, sebagai presiden Jokowi harus menyatakan secara gamblang menolak penundaan pemilu. Ketika dilantik Jokowi disumpah untuk patuh terhadap konstitusi. Dalam UUD 1945 menegaskan pemilu digelar lima tahunan dan masa jabatan presiden maksimal dua periode.
"Menurut kami presiden tidak ada pilihan lain harus menolak sebab itu pelanggaran berat terhadap konstitusi dan sumpahnya pada saat pelantikan setia pada konstitusi," ungkap Benny.
Anggota Komisi III DPR RI ini juga meminta Jokowi tetap patuh konstitusi yang berlaku. Meski ada klaim rakyat menginginkan Jokowi periode, sebagai presiden harus tegas menolaknya.
"Jadi kalau rakyat ingin pak Jokowi tiga periode atau perpanjang masa jabatan harus menolak karena sudah ada konstitusi yang ditetapkan sebelumnya bahwa jabatannya hanya dua periode dan dia setia untuk itu," tutupnya.
Baca juga:
Bisa Picu Krisis, PDIP Keras Tolak Penundaan Pemilu
Muhammadiyah: Legacy Tidak Bisa Diukur dari Panjangnya Waktu Seorang Memimpin
VIDEO: Blak-blakan Menko Polhukam soal Isu Tunda Pemilu & Perpanjangan Jabatan Jokowi
Konstitusi Masa Jabatan Presiden Bisa Diubah Karena Oposisi Lemah
Jokowi Dukung Pemilu 2024, PPP Sebut Jangan Seret Pemerintah dalam Isu Penundaan
Istana Tegaskan Jokowi Taat Konstitusi Soal Penundaan Pemilu: Jangan Diutak-atik