Sutan: Rapat main game wajar daripada nonton film porno

Menurut Sutan, main game merupakan kegiatan yang tepat saat bosan mendengar pidato di ruang rapat paripurna.

Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat Sutan Bhatoegana menilai wajar apabila ada anggota DPR asyik bermain game saat rapat. Menurut Sutan, tindakan yang tidak wajar justru pada saat rapat ada legislator yang menonton video porno.

Sutan mengatakan, apabila seseorang jenuh dalam sebuah rapat dan bermain game itu sebuah hal yang lumrah ketimbang buka situs porno.

"Saya kira itu yang main game-game gitu biasa lah di paripurna atau di mana namanya. Orang jenuh sambil dengarkan pidato, main-main itu biasa. Yang enggak boleh itu adalah membuka situs porno," jelas Sutan saat dihubungi, Kamis (16/5).

Sutan mengaku dirinya pun pernah memejamkan mata sekejap saat memimpin rapat di Komisi VII DPR. Jadi, Sutan beranggapan yang harus dikejar bukanlah para anggota bermain game saat rapat, melainkan bolos dalam rapat.

"Ya biarlah itu dia main di rapat. Saya kadang-kadang menutup mata di waktu rapat, apa saya lagi tidur? Enggak kan? Dia main game sambil mendengarkan juga kan? Anda harus hargai itu dibandingkan yang enggak datang, itu yang harus dikejar. Atau titip tanda tangan, itu baru dipecat," imbuhnya.

Apalagi, lanjut dia, membuka situs porno apa pun kondisinya juga dilarang agama.

"Tapi kalau buka situs porno, bukan hanya buka di situ (ruang rapat), buka di mana pun ditangkap. Kan agama juga melarangnya itu. Sekali kau lihat, rezeki kau. Kedua kali, ruginya kau," tutur dia sembari tertawa.

Ketua Komisi VII DPR ini merasa tak perlu memberikan sanksi kepada Anggota Fraksi Demokrat Salim Mengga yang diketahui sedang asyik bermain game saat menghadiri rapat kerja Komisi II DPR dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) siang tadi.

"Ah yang begitu-begitu, hampir semua begitu. Kalau kau pecat, pecat lah itu semua anggota rata-rata. Yang enggak boleh itu yang putar-putar situs porno. Yang paling penting itu, enggak hadir, bolos, absen, mangkir. Itu baru benar. Yang tidak ada keterangannya, itu yang harus kita kejar. Jangan sampai orang enggak datang ke paripurna karena hal-hal yang begitu-itu kan," tandasnya.

Sebelumnya, politikus Partai Demokrat Salim Mengga tertangkap kamera sedang asyik bermain game di ponselnya saat rapat Komisi II DPR dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berlangsung. Padahal saat itu, Komisi II DPR dan Kemendagri tengah membahas evaluasi program KTP Elektronik (e-KTP).