Di Rapimnas Demokrat, AHY Kritik Pemerintah Jokowi dan Pamer Prestasi Era SBY
AHY langsung membahas agenda pertama mengenai situasi Indonesia saat ini. Mengacu kepada data, beberapa permasalahan yang dibeberkan AHY antara lain terkait ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memulai pembahasan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat 2022. AHY menyatakan ada tiga agenda utama yang akan dibahas pada Rapimnas ini.
Adapun tiga agenda itu ialah pertama, membahas situasi Indonesia saat ini. Kedua, membahas harapan rakyat untuk partai Demokrat. Ketiga, membahas strategi pemenangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
AHY langsung membahas agenda pertama mengenai situasi Indonesia saat ini. Mengacu kepada data, beberapa permasalahan yang dibeberkan AHY antara lain terkait ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
"Fisikal terbatas, salah prioritas, hutang tinggi," kata AHY di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Kamis (15/9).
Selain itu, AHY juga mengungkapkan adanya peningkatan pengangguran, kemiskinan, dan ketimpangan di Indonesia saat ini. Begitu pula, kata AHY di bidang demokrasi dan kebebasan sipil. Dimana, AHY menyampaikan kekuasaan tanpa batas serta pembungkaman suara rakyat langgeng di era ini.
Di tengah pemaparan membahas agenda pertama, AHY membandingkan situasi Indonesia saat ini dengan pemerintahan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dia pun menampilkan prestasi-prestasi pemerintahan SBY.
Adapun prestasi pemerintahan SBY yang dipaparkan AHY diantaranya meningkatkan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI, POLRI, meningkatkan anggaran pendidikan nasional, mengangkat tenaga honorer menjadi PNS, hingga meningkatkan jumlah UMKM.
Beberapa prestasi peningkatan itu dinilai AHY malah menurun di pemerintahan saat ini. Sementara itu, AHY mengklaim Partai Demokrat sebagai oposisi masih memperjuangkan hal itu hingga saat ini.
"Kita sangat fokus mendukung berkembangnya Koperasi dan UMKM," ujar AHY.
AHY juga langsung membahas agenda kedua mengenai harapan rakyat untuk Partai Demokrat. Di akhir pembahasan agenda kedua Rapimnas ini, AHY menegaskan bahwa kedepan harus ada bukti nyata keseriusan Partai Demokrat untuk memperjuangkan suara rakyat.
"Harus ada bukti nyata, bahwa saat ini Demokrat benar-benar serius, konsisten, berpihak dan memperjuangkan harapan rakyat," ucap dia.
Sementara itu, agenda ketiga terkait strategi pemenangan Pemilu 2024 dibahas secara internal kader Partai Demokrat saja.
Reporter: Winda
Sumber: Liputan6.com