DPR: Bukan Artis Glamor yang Dapat Kartu Pra Kerja, Tapi Kru Film
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama menegaskan, para pekerja seni seperti artis dan para seniman juga terdampak perlambatan ekonomi akibat virus corona. Ada wacana, memberikan kartu prakerja untuk para artis, manajemen artis dan pekerja seni lainnya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama menegaskan, para pekerja seni seperti artis dan para seniman juga terdampak perlambatan ekonomi akibat virus corona. Ada wacana, memberikan kartu prakerja untuk para artis, manajemen artis dan pekerja seni lainnya.
Hal tersebut terungkap dalam rapat Komisi X DPR bersama Wishnutama dan Ikatan Manajer Artis Indonesia (IMARINDO), melalui telekonferensi pada Senin 6 April lalu.
-
Apa itu Kartu Prakerja? Kartu Prakerja merupakan program pemerintah yang digunakan untuk mengembangkan kompetensi kerja dan kewirausahaan bagi para pencari kerja. Namun, untuk merespons pandemi Covid-19, pemerintah mempercepat pengadaan Kartu Prakerja dan memprioritaskan bagi para pekerja atau buruh yang terkena dampaknya.
-
Apa arti dari sinonim? Sinonim adalah Kata-kata yang Memiliki Kesamaan Makna Satu dengan Lainnya, Berikut Contohnya Dengan sinonim, kosakata kita diperkaya dan karya kita jadi lebih menarik dibaca.
-
Bagaimana cara mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 62? Berikut cara atau langkah-langkah daftar Kartu Prakerja Gelombang 62, yaitu:1. Langkah pertama, calon peserta atau pendaftar wajib mendaftarkan diri dan membuat akun Prakerja di situs www.prakerja.go.id2. Setelah itu, buat akun dengan memasukkan alamat email dan password.3. Verifikasi KTP dan KK dengan memasukkan 16 digit NIK, 16 digit KK dan tanggal lahir Anda.4. Isi data diri Anda.5. Unggah foto e-KTP 6. Scan wajah dengan cara mengedipkan mata7. Jawab pertanyaan tentang alasan mengikuti Kartu Prakerja8. Isi pertanyaan mengenai pelatihan yang diminati dan keterampilan.9. Verifikasi nomor HP Anda yang masih aktif.10. Isi pernyataan pendaftar sesuai kondisi Anda.11. Ikuti Tes Kemampuan Dasar (TKD).12. Kemudian peserta bisa memilih pelatihan yang diinginkan di platform digital mitra resmi program Kartu Prakerja, termasuk SIAPkerja.
-
Bagaimana cara kerja KTP Sakti menurut Ganjar Pranowo? “KTP sakti ini merepresentasikan semuanya, tinggal pendataannya dibuat dengan baik, pengelolaannya dengan sistem yang baik dan KTP-nya tinggal dipakai dengan card reader saja,” Lebih jauh, Mantan Anggota DPR RI ini menyebut KTP Sakti ini mengacu dari KTP elektronik yang sudah diterapkan saat ini.
-
Bagaimana Inul Daratista memandang pekerjaannya? "Pekerjaan akan menjadi ringan jika kita menikmatinya" bukan sekadar omong kosong bagi Inul Daratista. Istri Adam Suseno ini memang dikenal sangat mencintai pekerjaannya.
-
Kapan Rapat Kerja Kearsipan Nasional di Kalimantan Timur akan dilaksanakan? Kemudian, agenda kedua adalah Rapat Kerja Kearsipan Nasional yang diikuti 2.500 orang dari seluruh Indonesia sekaligus ada pameran usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), digelar di GOR Kadrie Oening Samarinda pada 27-31 Mei mendatang.
Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda mengakui ada usulan agar artis juga mendapatkan kartu Pra Kerja. Hal tersebut berasal dari anggotanya saat rapat berlangsung.
“Istilah yang kita pakai kemarin bukan artis. Kita menyebutnya pekerja seni. Seni tradisi yang di kampung-kampung itu. Yang mereka off (berhenti) karena tidak ada pertunjukan. Pekerja seni yang keliling-keliling yang dapat job karena untuk menghibur,” kata dia kepada merdeka.com, Jumat (17/4).
Dia meluruskan, bukan artis dengan pamor hebat yang mendapatkan kartu prakerja. Dia mengatakan, tapi lebih kepada kru film.
“Termasuk sanggar seni. Nah plus ada juga Bang Karno (Anggota Komisi X Rano Karno) menyampaikan soal pekerja seni film. Kru-kru itu, yang praktis produksi film nggak ada. Jadi bukan artisnya,” ungkap dia.
Bantuan juga diusulkan untuk pekerja di industri perfilman. Tapi, sekali lagi, tegas Huda, bukan kepada bintang filmnya. Misalnya tukang bawa peralatan shooting, driver mobil peralatannya, dan sebagainya.
"Jadi yang lebih kita lihat. Yaitu pekerja seni di kampung-kampung itu kan ratusan ribu. Termasuk pekerja yang selama ini menghibur di destinasi-destinasi wisata kita. Itu yang benar,” urai dia.
Wakil Ketua Komisi X Abdul Fikri Faqih mengakui, memang dalam rapat kerja (raker) bersama Menparekraf maupun Mendikbud serta Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU), muncul diskusi di Komisi X tentang nasib para pekerja seni yang turut terkena dampak Covid-19. Mereka kehilangan penghasilan karena tidak adanya pertunjukan maupun event.
Terutama tentu bukan artis atau selebritis yang hidupnya glamour, kaya dan bergaya, tapi mereka yang bahkan menggantungkan hidupnya dari shooting film atau pertunjukan-pertunjukan kan banyak. Nah itu yang jadi perhatian anggota Komisi X. Karenanya Kemendikbud diminta memperhatikan nasib mereka," kata dia kepada merdeka.com.
Hanya kalau yang diberikan adalah kartu prakerja tentu tidak pas karena mereka sudah punya keterampilan. Hanya karena pandemi Covid-19 ini mereka berhenti bekerja. Kata pihak yang kita undang di Komisi X, rata-rata mintanya di situasi seperti ini yang dibutuhkan adalah BLT, imbuh dia.
Sementara dalam perbincangan dengan Menparekraf, Komisi X DPR meminta agar sektor ekonomi kreatif bisa digeliatkan dan dikembangkan di tengah merebaknya wabah Covid-19 seperti sekarang.
"Kalau dengan Kemenparekraf, kita malah minta supaya ekraf (ekonomi kreatif)-nya bangkit sebagai solusi dalam masa pandemi Convid-19 ini. Karena mereka justru bisa kerja dari rumah," terang Politikus PKS.
"Baik artis maupun kalangan manapun kalau yang punya tabungan berlebih mestinya sekarang malah harus dimunculkan kepedulian memberi bantuan kepada yang lagi kesulitan. Apalagi profesinya sama, yakni sesama seniman. Nah pemerintah membantu yang tidak terjangkau oleh kekuatan komunitas itu. Didata untuk mendapatkan bantuan. Dan masukkan bukan kartu prakerja yang nanti akan dilatihkan sesuatu yang mereka tidak butuh. Kata peserta RDPU yang dibutuhkan sekarang adalah bantuan tunai," tegas dia lagi.
Dihubungi terpisah, Anggota Komisi X Dede Yusuf menekankan yang harus dipahami oleh masyarakat bahwa kata 'artis' tidak melulu diartikan sebagai selebriti. Itu spin off kalimat artis. Jadi mestinya pekerja seni bukan konotasi artis atau seleb yang banyak muncul di film atau televisi," terang Dede Yusuf yang juga mantan artis peran itu.
Usulan pemberian bantuan kepada pekerja seni, jelas Dede, memang disampaikan oleh dirinya dan rekan Anggota Komisi X asal fraksi PDIP Rano Karno. Dengan fokus pada para pekerja seni harian. "Soalnya itu usulan saya dan bang Rano Karno Waktu raker," singkat dia.
Politikus Demokrat itu mengakui bahwa sektor seni dan industri perfilman memang juga membutuhkan insentif. Sebab juga terimbas oleh merebaknya Covid-19.
"Saya dan kawan-kawan artis terutama yang tergabung di PARFI'56 justru mendorong pemerintah untuk berikan Kartu Prakerja kepada Pekerja Seni Harian lainnya yang bersifat kontrak harian seperti kru film, pekerja panggung, seniman jalanan dan bidang seni lainnya," ujar dia.
"Untuk pelaku industri perfilman lainnya seperti produser, pemilik bioskop, kita juga berharap ada stimulus pajak, dukungan promosi atau kebijakan ekonomi lainnya agar setelah pandemi covid berlalu mereka bisa bangkit kembali. Karena kalau pelaku industri ini survive otomatis lapangan kerja untuk bidang film akan terus berjalan. Karena dalam satu Produksi film saja bisa 100-300 kru terlibat termasuk aktor dan pekerja kreatif lainnya," paparnya.
Kenapa kemudian program kartu prakerja yang dipilih, lanjut dia, karena mempertimbangkan kesiapan program yang sudah saat ini yakni kartu prakerja. Juga mengingat anggaran bantuan bisa membengkak jika bantuan diberikan dalam bentuk bantuan tunai.
"Sebenarnya dana taktis untuk sembako lebih penting. Tapi program yang ada adalah kartu prakerja. Jadi ikut program itu sementara. Karena kalau tunai enggak cukup anggarannya," ujar dia.
Senada dengan rekannya di Komisi X, Dede menegaskan, bantuan tersebut tentu tidak ditujukan pada artis dalam pengertian bintang layar kaca atau sejenisnya. Yang mampu secara ekonomi. "Masa banyak job, endorse sana sini, kontrak masih panjang dapat prakerja?" kelakarnya.
(mdk/rnd)