Dukung Jokowi-JK, Golkar tepis tudingan incar kursi menteri
Idrus Marham yakin, dukungan Golkar ke pemerintah tidak merusak hubungan partainya dengan KMP.
Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie telah menentukan sikap politik mendukung pemerintahan Jokowi-JK. Dukungan tersebut akan diutarakan secara resmi dalam Rapimnas yang akan dibuka malam ini di JCC, Senayan, Jakarta.
Dukungan Golkar ke pemerintah muncul bersamaan dengan kencangnya isu perombakan atau reshuffle kabinet kerja Jokowi-JK. Muncul spekulasi yang menuding langkah politik Golkar ini untuk meminta jatah kursi menteri. Sekjen Golkar kubu Aburizal Bakrie, Idrus Marham langsung membantah spekulasi tersebut.
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
-
Apa yang menurut Puteri Komarudin, mengukuhkan komitmen Partai Golkar dalam mengawal pemerintahan Presiden Jokowi? “Dimana, hal tersebut mengukuhkan Partai Golkar selalu setia mengawal keberjalanan pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Untuk itu, kami pun berkomitmen untuk melanjutkan agenda pembangunan tersebut,” ungkap Puteri.
-
Siapa yang diusung Partai Golkar menjadi Cagub Jabar? Partai Golkar mengusung mantan bupati Purwakarta Dedi Mulyadi maju menjadi calon gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024.
-
Bagaimana caranya DPD I Golkar bisa mengganti Ketua Umum Airlangga Hartarto? Aturan mengenai pergantian ketum tercantum dalam anggaran dasar Partai Golkar dengan beberapa ketentuan. Salah satunya, apabila dua per tiga Pengurus Partai (DPD) Provinsi sepakat agar Munaslub dilaksanakan.
-
Mengapa Rudini menolak menjadi Ketua Golkar? Rudini tidak mau menjadi penyelenggara pemilu sekaligus peserta pemilu karena sama saja menyalahi aturan.
"Tidak jadi syarat. Bahwa dukungan Golkar ke pemerintah merupakan sebuah format yang kita inginkan ke depan. Kita ingin memastikan pembangunan berjalan baik," kata Idrus di lokasi Rapimnas, JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (23/1).
Lebih jauh Idrus menjelaskan, dukungan Golkar ke pemerintah untuk memastikan Indonesia siap bersaing dengan negara lain dari segala sektor. Terlebih, saat ini mulai diberlakukan konsep Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Sejalan dukungan Golkar ke pemerintah, Idrus yakin tidak akan merusak hubungan antara partainya dengan Koalisi Merah Putih (KMP). Alasannya, memberikan dukungan bukan berarti bergabung dengan pemerintahan. "Saya sudah bicarakan dengan partai-partai lain. Kita bicara untuk kepentingan bangsa," katanya.
(mdk/noe)