Heru Budi Sebut Sodetan Kali Ciliwung Beroperasi Paling Lambat April 2023
Heru menuturkan pembangunan sodetan ini mampu mereduksi banjir di utara Jakarta hingga 200 hektare.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menargetkan sodetan Kali Ciliwung yang berada di Jalan Otista Raya dan Jalan Kebon Nanas, Jakarta Timur, dapat rampung dan bisa beroperasi pada April 2023 mendatang.
"Di sini ada dua outlet, yang di bawah ini terowongan yang sudah hampir selesai dan tentunya nanti berfungsinya sekitar bulan Februari-Maret, paling lambat April 2023," kata Heru dalam keterangan resminya, 1 Desember 2022.
-
Apa yang dijamin Heru Budi terkait TK Gudang Peluru? "Enggak ada. Dari awal enggak ada niatan itu (gusur)," kata Heru Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, memastikan tidak bakal menggusur Taman Kanak-kanak (TK) Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan karena aktivitas revitalisasi taman di kawasan tersebut.
-
Siapa yang mengirimkan surat terkait TK Gudang Peluru kepada Heru Budi? Sebelumnya, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bersurat ke Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, meminta agar Taman Kanak-kanak (TK) Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan tak digusur.
-
Apa yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto bersama Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16. Pilot membawanya terbang pada ketinggian 10.000 kaki.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Apa yang dibudidayakan oleh Heru Setiawan? Awalnya Heru iseng, sembari memelihara ikan sejak tahun 2014 silam. Kini buruh pabrik itu menggeluti budi daya lobster air tawar. Ia memutuskan tidak lagi beternak ikan.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
Heru menuturkan pembangunan sodetan ini mampu mereduksi banjir di utara Jakarta hingga 200 hektare. Dia menyebut sodetan akan mengalirkan air menuju Kanal Banjir Timur (KBT).
"Reduksi banjir itu sekitar 200 hektar. Ini fungsinya 60 meter kubik per detik reduksi, sehingga mudah-mudahan bisa mengurangi banjir di sisi utara Jakarta," jelas Heru.
Heru memastikan proses pembebasan lahan juga terlaksana dengan baik. Pemprov DKI masih perlu membebaskan lahan sepanjang 1,2 kilometer untuk dapat melanjutkan pengerjaan proyek sodetan.
"Pembebasan lahan sudah selesai. Ini tinggal di bawah tanah untuk bisa pembebasan di area ujung. Panjangnya 1,2 kilometer kalau yang di bawah sana," terangnya.
Lokasi itu, kata Heru, berada di sisi ujung proyek kawasan Jalan Kebon Nanas. Menurut dia, masyarakat pemilik lahan yang terdampak pembangunan proyek sodetan di area itu telah tertangani dengan baik sesuai aturan.
"Berkaitan dengan itu, di ujung sana, di Kebon Nanas, itu para pihak (pemilik bangunan dan lahan) sudah memahami dan mengetahui keinginan Pemprov DKI dan tentunya sudah diukur juga," kata dia.
(mdk/tin)