Jadi Pimpinan MPR, Politisi Ini Rela Tinggalkan Jabatan Bos Lion Air
Mantan bos Lion Air ini menggantikan posisi waketum PKB Jazilul Fawaid yang saat ini diberi tugas oleh partai sebagai Ketua Fraksi PKB di DPR RI.
Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Periode 2024-2029 resmi dilantik. Fraksi Partai Kerbangkitan Bangsa (PKB) menugaskan Rusdi Kirana sebagai wakil ketua MPR RI.
Mantan bos Lion Air ini menggantikan posisi waketum PKB Jazilul Fawaid yang saat ini diberi tugas oleh partai sebagai Ketua Fraksi PKB di DPR RI.
- Daftar Pimpinan MPR Periode 2024-2029, Ada Bos Lion Air dan Anak Mantan Presiden
- Rieke: Isi Putusan MK Terang Benderang, Tak Ada Ruang KPU dan Kemenkumham Memberikan Tafsir Lain
- Polisi Kembali Ancam Jeratan Pasal 36 KPK soal Larangan buat Pimpinan, Kubu Firli Bahuri: Dicari-cari Kesalahan
- Lion Air Bawa Jemaah Umrah Tiba-Tiba Mendarat di Kualanamu, Ini Penyebabnya
”Mohon doa dan dukungan semua pihak agar saya bisa menjalankan tugas mulia ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Rusdi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (3/10).
Rusdi yang dikenal sebagai bos Lion Air itu mengaku akan fokus di MPR dan tidak lagi memimpin perusahaan penerbangan itu.
“Saya susah 61 tahun, saya sudah melimpahkan kepada generasi kedua, saya sudah ada waktu di sini, karena enggak mungkin kita sebagai pengusaha Airline disambi di parlemen atau sebaliknya, karena ini sangat sibuk,” kata Rusdi.
Menurut Rusdi, hal yang menjadi motivasi dirinya mau bercimpung di MPR adakah untuk memajukan ekonomi rakyat, terutama UMKM.
“Saya targetnya di ekonomi bidang UMKM, karena saya sangat terusik dengan namanya pabrik-pabrik atau pengusaha konveksi yang rumahan yang bikin baju itu. Nah itu udah hampir kata menurun para pengusaha yang rumahan karena barang impor sangat murah sekali. Nah kita akan perjuangan itu bagaimana pemerintah bisa memberikan proteksi pada mereka,” pungkasnya.