Jhoni Allen Yakin Menkumham Sahkan Kepengurusan KLB Demokrat Deli Serdang
Selain itu, Jhoni menegaskan, bahwa AD/ART 2020 Partai Demokrat cacat. Menurutnya, AD/ART itu hanya memikirkan kepentingan Ketua Majelis Tinggi dan Ketua Umum Demokrat.
Sekjen Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Jhoni Allen Marbun sangat yakin kepengurusan KLB Demokrat Deli Serdang disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM. Dia bilang, semua berkas KLB sudah diserahkan ke Kemenkum HAM.
"Semua udah kita kasih kita tinggal menunggu keputusan Menkumham, ya kita yakin (diterima)," kata Jhoni Allen saat ditemui di kawasan Bogor, Jawa Barat, Kamis (18/3).
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Siapa yang memberi tugas khusus kepada Demokrat? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Apa yang akan dilakukan Demokrat kedepan? Lebih lanjut, Herman menyatakan bukan tidak mungkin Demokrat ke depan akan membentuk poros baru atau bergabung dalam koalisi yang sudah ada. Segala kemunginan, ujar dia bisa saja terjadi.
-
Bagaimana Demokrat akan mendekati partai lain? Selain itu, dia menuturkan bahwa Demokrat membuka komunikasi dengan pihak manapun. Sehingga, ujarnya segala kemungkinan yang ada bakal dikaji secara mendalam.
-
Kapan Pemilu yang ingin dimenangkan Demokrat? Pembekalan bertujuan untuk memenangkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
-
Bagaimana Demokrat akan membantu kemenangan Prabowo? Kita harap nanti kalau Partai Demokrat sudah menyatakan secara resmi, itu juga akan tentu memberikan masukan-masukan melalui kader-kader atau putra putri terbaik untuk dipersatu di tim pemenangan," kata Budi.
Jhoni enggan membocorkan siapa saja tokoh-tokoh yang diajak masuk dalam kepengurusannya. Dia masih menunggu keputusan KemenkumHAM.
"Pasti banyaklah, ya nanti dilihatlah ini kan masih dalam proses hukum dan HAM, kita masukkan semua," ucapnya.
Selain itu, Jhoni menegaskan, bahwa AD/ART 2020 Partai Demokrat cacat. Menurutnya, AD/ART itu hanya memikirkan kepentingan Ketua Majelis Tinggi dan Ketua Umum Demokrat.
"Di situ masalah AD/ART 2020 itu hanya memikirkan kepentingan ketua umum dan kepentingan ketua majelis tinggi itu yang bermasalah," ujar dia.
Baca juga:
Jhoni Allen: Pahami UU MD3, yang Jadikan Saya DPR Rakyat, Bukan SBY-AHY
Kubu Moeldoko: SBY Diam-Diam Jadi Penguasa Tunggal Demokrat
Pertarungan AD/ART Demokrat di Meja Menteri Yasonna
Jhoni Allen: Moeldoko Kredibilitasnya Baik, Tak Ada Cacat Soal HAM
AHY Digugat Rp 55,8 Miliar, Demokrat Nilai Jhoni Allen Merongrong dan Gerogoti Partai
Hadir di KLB Deli Serdang, 6 Kader Demokrat Riau Dipecat