Jokowi Dinilai Coba Keluar dari Tradisi Kementerian Susun Kabinet Indonesia Maju
"Unik menurut saya yang memang memperlihatkan karakter Jokowi, walaupun belum tentu baik tapi memang dalam iklim negara sekarang ini, terobosan-terobosan baru ini menjadi penting meskipun dimensinya kecil, Jokowi berani keluar dari pakem di beberapa kementerian," jelasnya.
Presiden Joko Widodo sudah mengumumkan dan melantik menteri-menteri yang akan membantunya lima tahun ke depan. Banyak wajah baru bermunculan, meskipun sejumlah menteri lama tetap dia pertahankan.
Pengamat Politik, Jerry Sumampaw, meminta semua pihak tidak tergesa-gesa menilai kapasitas para menteri yang ditunjuk Jokowi.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
"Kalau kita berbicara kapasitas dan kemampuan kadang-kadang relatif, jadi menilai kapasitas ketika baru dipilih sangat sulit, menurut saya kita harus uji kapasitas dari kinerja sehingga belum tentu seorang tentara menjadi Menteri Agama lalu kinerjanya tidak baik," ujar Jerry dalam agenda diskusi di Kantor Formappi, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (24/10).
Jerry menambahkan, pada zaman Soeharto, menteri agama juga berasal dari tentara dan itu terjadi dua kali. Sehingga bukan suatu keanehan ketika Jokowi menunjuk mantan Wakil Panglima TNI, Fachrul Razi sebagai menteri agama menggantikan Lukman Hakim Saifuddin.
Namun, Jerry menduga Presiden Jokowi sedang berusaha keluar dari pakem politiknya selama ini dalam menyusun kabinet. Sehingga, ada sejumlah perubahan jatah menteri di kementerian tertentu.
"Unik menurut saya yang memang memperlihatkan karakter Jokowi, walaupun belum tentu baik tapi memang dalam iklim negara sekarang ini, terobosan-terobosan baru ini menjadi penting meskipun dimensinya kecil, Jokowi berani keluar dari pakem di beberapa kementerian," jelasnya.
Dia melihat dua menteri yang kementerian yang paling disorot adalah Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jokowi menunjuk mantan Wakil Panglima TNI, Fachrul Razi sebagai Menteri Agama. Dan kalangan profesional Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
"Jokowi kali ini keluar dari pakem, mengambil Nadim yang kita bertanya-tanya kemampuan dam kapasitasnya dalam ngurusin birokrasi," kata dia.
Baca juga:
Sandiaga Nilai Prabowo Jadi Menhan jadi Sinyal Persatuan Indonesia
Jokowi: Airlangga dan Sri Mulyani Tahu Apa yang Dikerjakan Hadapi Tekanan Global
PDIP Ingatkan Relawan Tak Bisa Ikut Campur Soal Urusan Menteri
Jokowi Bicara Alasan Pilih Tito jadi Mendagri: Hubungan dengan Kepala Daerah Baik
Sertijab Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan
Busyro Muqoddas Harap Kabinet Indonesia Maju Disusun Atas Konsep Meritokrasi
Mendag Agus Belum Putuskan Bakal Punya Wakil Menteri